Padang, Padangkita.com - Sekelompok massa menggeruduk sebuah rumah di Pamekasan, Madura, yang disebut sebagai rumah ibu dari Menko Polhukam Mahfud MD. Aksi massa ini direkam dan disebar di media sosial, salah satunya twitter.
Salah satu yang membagikan video aksi massa itu adalah akun @jumanto_RK. Akun ini memposting dua video.
Dalam video yang dilihat Padangkita.com, malam ini (1/12/2020), terlihat rombongan massa menggunakan kendaraan truk terbuka dan sepeda motor mendatangi sebuah rumah.
Masih dalam video 32 detik dan 20 detik itu, massa berteriak-teriak memanggil nama Mahfud. Video ini diposting pukul 17.20, Selasa (1/12/2020).
Pada video kedua, salah seorang yang memvideokan aksi massa mengatakan, ”Rumahnya Mahfud MD, di Madura, Pamekasan, digrebek massa”. Lalu ditimpali oleh teriakan massa yang memanggil-manggil nama Mahfud.
"Mahfud, Mahfud, keluar Mahfud," teriak massa.
Postingan dua video tersebut langsung direspons oleh Menko Polhukam Mahfud MD lewat akun twitternya @mohmahfudmd yang telah terverifikasi centang biru.
Ia menyebut dirinya selalu berusaha menghindar untuk menindak orang yang menyerang pribadinya. Sebab, kata Mahfud, dirinya khawatir akan dinilai sewenang-wenang atas jabatan yang dimilikinya.
“Saya selalu berusaha mengindar untuk menindak orang yang menyerang pribadi saya karena khawatir egois dan sewenang-wenang, karena saya punya jabatan. Saya siap tegas untuk kasus lain yang tak merugikan saya. Tapi kali ini mereka mengganggu ibu saya, bukan mengganggu Menko Polhukam,” cuit Mahfud.
Sy selalu berusaha menghindar utk menindak orang yg menyerang pribadi sy krn khawatir egois dan se-wenang2 krn sy punya jabatan. Sy siap tegas utk kasus lain ug tak merugikan sy. Tp kali ini mereka mengganggu ibu saya, bkn mengganggu menko polhukam. https://t.co/Uxp6jSokig
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) December 1, 2020
Selain itu, tak ada lagi penjelasan Mahfud. Hanya, cuitan respons Mahfud tersebut ramai direspons. Pada pukul 21.00 tadi, telah ada ratusan yang merespons, dan lebih dari 600 me-retweet, dan 1.600 lebih menyukai. [ori/try]