Jakarta, Padangkita.com - Pemerintah kampanyekan 'Ingat Pesan Ibu' atau #ingatpesanibu dalam menghadapi pandemi virus Corona atau Covid-19. Dengan harapan, masyarakat Indonesia bisa patuh terhadap protokol kesehatan sebagaimana seorang anak patuh pada ibunya.
"Kampanye ingat pesan ibu kami munculkan karena setelah beberapa bulan kita melihat berbagai cara, kita upayakan dalam rangka meyakinkan masyarakat agar bisa patuh pada protokol kesehatan," kata Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito, dalam siaran pers yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (1/10/2020).
Kampanye ini, kata Wiku, dilatarbelakangi dari upaya pemerintah mencari cara yang universal dalam mengajak masyarakat memahami dan menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, jaga jarak) untuk memutus penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Menurutnya, masyarakat Indonesia sangat beragam, namun seluruhnya dilahirkan dari seorang Ibu. Selain itu, Satgas juga melihat ibu adalah sosok yang penting di dalam keluarga.
"Karena masyarakat Indonesia yang beragam, baik budaya, tingkat pendidikan, dan seterusnya. Maka, kita melihat ibu adalah sosok yang penting di dalam keluarga. Semua orang pasti dilahirkan dari seorang ibu," ujarnya.
Baca juga: 2.131 Bencana Terjadi Sepanjang Januari-September 2020, Banjir Terbanyak
Ia berharap dengan kampanye yang menghadirkan sosok ibu ini mampu memberikan perlindungan yang baik kepada keluarga, serta pesannya yang selalu didengar oleh anaknya yang patuh.
"Jadi kita pengin memastikan bahwa semua orang patuh apabila mengingat pesan dari ibu, karena kepatuhan seorang anak pada ibunya," kata dia.
Wiku menyebut, kampanye Ingat Pesan Ibu ini akan melibatkan para ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di seluruh Indonesia. Pemerintah berharap kampanye ini berjalan sukses dan mampu menekan kasus Covid-19 di Indonesia.
"Kita laksanakan dengan seluruh gotong-royong dengan masyarakat, dan dengan seluruh pastisipasi dari ibu-ibu yang bergabung dengan PKK di seluruh Indonesia," kata dia. [try]