Hasan Basri Ungkap Kriteria Menteri Prabowo-Gibran, Berharap Libatkan Tokoh Kalimantan

Hasan Basri Ungkap Kriteria Menteri Prabowo-Gibran, Berharap Libatkan Tokoh Kalimantan

Ketua Komite III DPD RI Hasan Basri. [Foto: Dok. Humas DPD RI]

Jakarta, Padangkita.com - Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada  Pemilu 2024, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka masih memiliki waktu merumuskan tokoh-tokoh yang akan membantunya dalam menjalankan roda pemerintahan periode 2024 - 2029.

Bagi siapa yang akan dipilih jadi menteri, setidaknya wajib punya beberapa kriteria. Utamanya, mesti berintegritas, karena hal ini dinilai sangat penting.

"Seseorang yang memiliki integritas itu sama halnya dengan etika, ketika diamanahkan dapat menjalankannya dengan baik. Nama-nama yang direkomendasikan oleh partai politik (parpol) tetaplah harus di-cross check ulang terlebih dulu," ungkap Ketua Komite III DPD RI Hasan Basri, Senin (6/5/2024).

Lebih lanjut Hasan Basri menjelaskan, integritas juga dapat di-tracking dengan cara melihat track record yang terbebas dari kasus korupsi dan lainnya.

"Bisa bekerja sama dengan KPK dan PPATK, karena mereka pasti memiliki track record para pejabat," jelas pria yang dipercaya menjadi Dewan Pembina KADIN Kaltara ini.

Tak hanya itu, nama-nama yang akan masuk dalam jajaran kabinet nantinya diharapkan memiliki kapasitas sebagai seorang pemimpin. Bukan seseorang yang hanya mengiyakan semua masukan tanpa harus ada pertimbangan-pertimbangan saat mengambil kebijakan.

"Ketepatan dan kecepatan dalam mengambil keputusan itu juga bagian dari leadership, sehingga hal ini sangat diperlukan dalam menentukan pengisi kabinet Prabowo-Gibran," tutur mantan Ketua Umum HIPMI Tarakan ini.

Terakhir, kata Hasan Basri, yang diperlukan juga seseorang yang dapat mengelola dan membangun tim yang hebat. Hal ini dinilai berpengaruh dalam kemajuan cara bekerja hingga pelayanan yang dapat diaplikasikan ke masyarakat.

"Tim di dalamnya harus terus dikembangkan, saat ini sudah banyak good governance yang dibangun oleh menteri-menteri dari kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin sehingga harus dipertahankan dan dikembangkan lagi. Yang belum bagus dapat dilakukan perbaikan oleh menteri yang nantinya akan menjabat di era Prabowo-Gibran," jelas Ketum PBSI Kaltara ini.

Hasan Basri berharap juga peran-peran penting di dalam kabinet Prabowo-Gibran dapat mengajak kalangan profesional dari Kalimantan, di mana sangat dibutuhkan dalam melanjutkan roda pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).

Baca juga: Hasan Basri Berharap Prabowo-Gibran Libatkan Tokoh Kalimantan dalam Kabinet

"Banyak tokoh-tokoh dari Tanah Borneo akademisi yang nantinya bisa membantu presiden. Sebab pembangunan IKN perlu sekali sentuhan kearifan lokal," kata Hasan Basri.

[*/pkt]

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Sultan Sebut Hubungan Erat Indonesia - China karena Kecakapan Diplomasi Presiden Jokowi
Sultan Sebut Hubungan Erat Indonesia - China karena Kecakapan Diplomasi Presiden Jokowi
Ketua DPD RI Dorong Strategi Ekonomi Pengembangan Wilayah Indonesia-Malaysia
Ketua DPD RI Dorong Strategi Ekonomi Pengembangan Wilayah Indonesia-Malaysia
Sultan Puji Komitmen Prabowo Terhadap Kepentingan dan Masa Depan Masyarakat Adat
Sultan Puji Komitmen Prabowo Terhadap Kepentingan dan Masa Depan Masyarakat Adat
Ketua DPD RI Dukung Gagasan Luhut Dorong Prabowo Perkuat Riset
Ketua DPD RI Dukung Gagasan Luhut Dorong Prabowo Perkuat Riset
Rapat Kerja dengan BPS soal KEM-PPKF di RAPBN 2025, Komite IV DPD RI Sorot sejumlah Hal Ini
Rapat Kerja dengan BPS soal KEM-PPKF di RAPBN 2025, Komite IV DPD RI Sorot sejumlah Hal Ini
Ketua DPD RI Terima Beberapa Aspirasi saat Kundapil, soal Kapal Bekas, Atlet hingga Pajak
Ketua DPD RI Terima Beberapa Aspirasi saat Kundapil, soal Kapal Bekas, Atlet hingga Pajak