Berita selebriti terbaru: Aming geram terhadap para penimbun masker yang menurutnya tak manusiawi. Ia bahkan bicara tentang mental bangsa Indonesia.
Padangkita.com - Setelah adanya pengumuman dari Presiden Joko Widodo mengenai dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang terinfeksi virus corona atau COVID-19, warga berbondong-bondong menggunakan masker sebagai tindakan preventif.
Momen ini pun dimanfaatkan oleh berbagai oknum yang memperjualbelikan masker dengan harga yang tinggi.
Alhasil, warga pun merasa geram oleh tindakan oknum tak bertanggung jawab itu. Hal itu jugalah yang dirasakan komedian Aming.
Aming geram dengan para penimbun masker demi meraup keuntungan besar lewat kepanikan warga Indonesia agar tidak terjangkit virus corona.
Melalui akun Instagram-nya, Aming meluapkan kekesalannnya itu.
"Pada akhirnya bukan corona yang membunuh kt...tp saudara sendiri...yg punya duitlahhhh!!! Berbondong bondong...ngeborong sampe stock kosong!" tulis komedian itu.
Lebih lanjut ia menulis, "Sobat miskin cm bengong dimatiin sodara sendiri dlm keadaan kelaparan. Siapa lebih jahat? Corona apa manusia?"
Baca juga: Aktris Thalita Latief Jalani Operasi Pengangkatan Tumor Tiroid
Tak tanggung-tanggung, Aming juga menyebut bahwa kepanikan masyarakat Indonesia merupakan hal yang lebih menyeramkan daripada wabah virus corona.
Menurut komedian ini, rasa panik itu hanya akan membuat masyarakat membeli barang secara berlebihan.
"Malahan ada yang lebih menyeramkan dari corona, yaitu mental bangsa kita yang cepat panik, yang tiba-tiba borong (beli) apalah, beli apalah," kata Aming.
Aming bahkan menganggap para pemborong sembako, masker, dan antiseptik tersebut tidak bisa berpikir jernih gara-gara langsung panik.
"Lu pikir enggak sih kalau borong semua sembako enggak semua orang punya daya beli yang sama. Semakin tinggi permintaan, semakin tinggi harga," ucapnya.
Baca juga: Buka-bukaan, Ari Lasso Ngaku Pernah Rebut Pacar Orang Hingga Jalani Cinta Segitiga
Lebih lanjut Aming mengatakan, bila ada seseorang yang membeli barang secara berlebihan, itu bisa saja menimbulkan konflik horizontal dalam masyarakat.
"Masyarakat dengan daya beli rendah gimana? Kesel gitu, kalau mereka enggak bisa beli apa yang mereka inginkan, terjadi kecemburuan sosial, chaos, mau kayak (tahun) 1998 lagi?" katanya lagi.
Tak hanya itu, Aming juga memperingatkan oknum penimbun masker maupun antiseptik tangan bahwa tindakan yang mereka lakukan tersebut merupakan tindak pidana dan terancam hukuman penjara.
"Ya hati-hati aja untuk para penimbun barang, ada pidananya, Pasal 107 Nomor 7 tentang Perdagangan," ucap komedian yang punya nama lengkap Aming Supriatna Sugandhi.
Baca juga: Mulai dari Jadi Peserta Hingga Jadi Juri, Sepak Terjang Judika Penuh Perjuangan
Ucapan Aming itu bukan tanpa dasar. Sebagaimana diketahui, dalam Pasal 107 Nomor 7 Tahun 2014 tentang Undang Undang Perdagangan disebutkan bahwa pelaku usaha yang melakukan hal tersebut bisa dipidana 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 50 juta.
"Di mana orang-orang dengan sengaja menimbun barang dalam waktu-waktu yang sulit itu pasti kena pidana lima tahun penjara dan denda Rp 50 juta," ucap Aming.
Mantan suami Evelyn Nada Anjani itu juga mengingatkan bahwa Indonesia negara hukum dan mengimbau agar oknum yang dimaksud berhenti melakukannya.
"Jadi apa-apa ada dasar hukumnya dan jangan merasa apa yang kalian lakukan itu enggak melanggar apa-apa. Empatinya dong ya," kata Aming mengingatkan para oknum tak bertanggung jawab itu. (Jly)