Pulau Punjung, Padangkita.com - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menjawab pandangan umum fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terkait Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2022.
Jawaban tersebut disampaikan Sutan Riska dalam apat Rapat Paripurna yang digelar di Ruang Rapat Utama Kantor DPRD Dharmasraya, Kamis (28/10/21).
Di antara jawaban yang diberikan Sutan Riska, yaitu soal perencanaan APBD tahun 2022 yang mesti dilakukan dengan prinsip money follows program.
Jadi, kata Sutan Riska, pemerintah daerah dalam melakukan perencanaan APBD tahun 2022 tetap merencanakan dengan prinsip money follows program, yang difokuskan pada program/kegiatan prioritas serta memberikan dampak langsung bagi masyarakat dalam konteks yang holistik (menyeluruh), tematik (terfokus), terintegrasi (terpadu) dan spasial (lokasi yang jelas).
Sehingga, jelasnya, program/kegiatan akan lebih menyentuh dan menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung.
"Dengan demikian, harapan agar APBD 2022 menjadi stimulus dalam mendukung reformasi struktural untuk pemulihan ekonomi, dapat diwujudkan. Serta diharapkan dapat meningkatkan iklim investasi dan berusaha di daerah," ujar Sutan Riska.
Kemudian, atas nama pemerintah daerah, Sutan Riska juga mengapresiasi masukan dan saran fraksi DPRD agar mengoptimalkan langkah-langkah kongkrit dalam penyusunan anggaran yang berbasis kinerja, mengingat penurunan APBD tahun 2022.
Pemerintah daerah, lanjutnya, akan berupaya menitikberatkan usaha usaha dalam mencapai hasil/ouput atas biaya/input yang telah dialokasikan secara efektif, efisien, ekonomis dan adanya pengawasan dalam kinerja output, alokasi berdasarkan prioritas tujuan, serta menuntut dikedepankannya rasionalitas dalam proses pengambilan keputusan.
Langkah-langkah kongkrit tersebut, ucap Sutan Riska, secara umum telah digariskan dalam RPJMD tahun 2021-2026 sebagai guideline pencapaian visi pembangunan 5 tahun ke depan. Sehingga, setiap program/kegiatan dapat dikawal dan dititikberatkan dalam kerangkan pencapaian visi tersebut.
Lalu, berkaitan dengan usulan agar pemerintah daerah memaksimalkan kemampuan semua pihak dalam peningkatan PAD, dijelaskan Sutan Riska, bahwa pemerintah daerah selalu berupaya lebih menekankan kepada dinas dinas yang bertanggungjawab terhadap target PAD, untuk lebih giat menggali potensi PAD.
Kemudian, juga rapat koordinasi dengan dinas dinas yang mempunyai target PAD secara kontinyu selalu dilakukan untuk lebih mengkaji target pendapatan.
"Salah satu inovasi yang telah dilakukan pemerintah daerah terkait Pajak Daerah yaitu KSWP atau Konfirmasi Status Wajib Pajak yang telah dilink kan dengan perizinan dan BPN," ungkapnya.
Selain itu, Sutan Riska juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh fraksi DPRD yang sudah memberikan pandangan umumnya terhadap Rancangan APBD Kabupaten Dharmasraya tahun 2022.
Baca juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ini Pesan Bupati Sutan Riska untuk Para Pemuda di Dharmasraya
"Jika ada di antara jawaban kami yang kurang tepat dan kurang sesuai dengan harapan Anggota Dewan, kami mohon maaf. Semoga kekurangan itu tidak mengurangi makna atas apa yang telah kami sampaikan," katanya. [*/pkt]