Lubuk Basung, Padangkita.com – Bunga bangkai yang punya nama Latin Amorphophallus Titanum ditemukan secara tak sengaja di lahan perkebunan warga di Dusun Taratak, Jorong III Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam.
Adapun yang menemukannya adalah Olwi Merta, warga Dusun Simaruok, Nagari Garagahan. Ia menceritakan, mengatakan, bunga bangkai ini ditemukannya saat hendak pergi berburu babi.
Ketika berjalan dekat lokasi, tercium aroma busuk seperti bangkai. Ia penasaran, kemjudian mencari sumber bau tersebut.
“Ternyata berasal dari bunga bangkai yang tumbuh tidak jauh dari lokasi berburu saya,” ungkap Olwi, sebagaimana dikutip dari amcnews.
Saat ditemukan, kondisi bunga bangkai tersebut sudah mengerucut, dan kelopak bunganya sudah banyak yang robek.
“Tinggi bunga tersebut diperkirakan lebih kurang 2 meter,” kata Olwi, Kamis (24/11/2022).
Di tempat terpisah, Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra menyebutkan, bunga tersebut merupakan tanaman langka. Bunga bangkai memiliki nama Latin Amorphophallus Titanum.
“Dilihat dari bentuknya sekarang, tanaman ini berada di fase generatif (berbunga). Diperkirakan bunga tersebut sudah mekar 8-10 hari,” ujarnya.
Ia menjelaskan, tanaman tersebut memiliki 2 fase. Pertama fase vegetatif, tanaman masih berupa tangkai, daun dan batang. Kemudian, fase kedua adalah fase generatif, tanaman sudah menunjukkan bunga.
Baca juga: Unik dan Langka, Bunga Bangkai di Tilatang Kamang Agam Berbuah
“Amorphophallus Titanum ini tanaman yang dilindungi UU Nomor 5 tahun 1990, tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati,” ingatnya. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News