Padang, Padangkita.com – Posisi Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) naik terus sejalan dengan lonjakan kasus positif Corona (Covid-19). Pada data yang dirilis Satgas Covid-19, Sumbar dengan total 10.700 kasus kini naik ke posisi 10, provinsi terbanyak kasus positif Covid-19.
Data Sabtu (17/10/2020) itu, merinci posisi teratas tetap ditempati DKI Jakarta dengan total 93.356 kasus. Menyusul Jawa Timur (Jatim) 48.690 kasus, lalu Jawa Barat (Jabar) 30.043 kasus. Berikutnya, Jawa Tengah (Jateng) 28.723 kasus, Sulawesi Selatan (Sulsel) 17.352 kasus, Sumatra Utara (Sumut) 11.861 kasus, dan Kalimantan Timur (Kaltim) 11.503 kasus. Selanjutnya Kalimantan Selatan (Kalsel) 11.400 kasus, Riau 11,353 kasus, dan Sumbar 10.700 kasus.
Sementara itu, berdasar data yang sama, Sumbar justru berada pada posisi tiga kasus aktif Covid-19 terbanyak di Indonesia. Di atas Sumbar hanya DKI Jakarta dengan kasus aktif sebanyak 13.372 kasus, dan Jawa Barat (Jabar) dengan 9.560 kasus. Sementara kasus aktif Covid-19 di Sumbar tercatat sebanyak 4.757 kasus.
Riau sendiri berada di bawah Sumbar dengan kasus aktif sebanyak 4.276 kasus, berikutany Jawa Tengah (Jateng) 4.174 kasus. Sumtara Utara (Sumut), meski total kasusnya lebih tinggi dari Sumbar, tetapi kasus aktifnya jauh di bawah Sumbar yakni, 1.867 kasus.
Lonjakan kasus positif Corona di Sumbar sejauh ini belum menunjukkan tanda-tanda penurunan. Setelah pecah rekor di atas 500 kasus, kemarin kasus positif Covid-19 bertambah lagi 388 orang.
Laporan Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, Sabtu (17/10/2020), pasien semuh di Sumbar telah mencapai 5.757 orang atau 53,90 persen dari total kasus.
Pasien meninggal dunia tecatat sebanyak 203 orang atau 1,90 persen. Namun seiring dengan meningkatnya temuan kasus baru, maka positivity rate (PR) Sumbar naik ke 5,59 persen. Angka ini sudah melebihi batas aman yang ditetapkan Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), yakni 5 persen. [pkt]