- Potret Sungai (Batang) Arau pada tahun 1870. Terlihat banyak jejeran gudang-gudang sepanjang bentang Batang Arau. (Foto : kitlv.nl)
- Jejeran gudang-gudang sepanjang Batang Arau pada tahun 1870. (Foto : kitlv.nl)
- Bentang Batang Arau pada tahun 1890. (Foto : kitlv.nl)
- Jembatan Kereta API melintasi Sungai Batang Arau 1896. (Foto : kitlv.nl)
- Gudang kopi di Batang Arau pada tahun 1891 - 1900. (Foto : kitlv.nl)
- Bentang Batang Arau diperkirakan pada tahun 1891-1990. (Foto : kitlv.nl)
- Potret Batang Arau pada tahun 1990. (Foto : kitlv.nl)
- Potret Batang Arau pada tahun 1990. (Foto : kitlv.nl)
- Gudang-gudang di Batang Arau pada tahun 1905. (Foto : kitlv.nl)
- Jembatan yang melintasi Batang Arau 1910. (Foto : kitlv.nl)
- Gudang-gudang di Batang Arau pada tahun 1920. (Foto : kitlv.nl)
- Gudang di Batang Arau 1935. (Foto : kitlv.nl)
- Potret Batang Arau pada tahun 1935. (Foto : kitlv.nl)
Batang Arau adalah sungai yang terletak di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Aliran Batang Arau pada bagian muaranya memisahkan kota padang dengan bukit yang dikenal kini Gunung Padang.
Tempo dulu Batang Arat terkenal sebagai pusat perniagaan di Kota Padang. Gudang-gudang kolonial Belanda berjejer sepanjang sungai. Mulai dari gudang kopi hingga rempah.
Tempat yang strategis, bermuara di Sambudera Hindia, Batang Arau adalah urat nadi perekonomian kolonial belanda di Kota Padang ketika itu.
Hingga kini, jika anda berkunjung ke Batang Arau, anda akan menjumpai deretan gudang-gudang tua milik kolonial Belanda.