Parit Malintang, Padangkita.com – Rekayasa lalu lintas jalur satu arah atau one way Padang – Bukittinggi untuk mengurangi kemacetan selama masa libur Lebaran 2024, diuji coba hari ini, Jumat (5/4/2024).
Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah, bersama Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono meresmikan uji coba one way Padang – Bukittinggi di Simpang Tiga Manunggal Sicincin, Padang Pariaman.
Kebijakan ini telah terbukti efektif dan sukses mengurangi kemacetan parah jalur Padang-Bukittinggi pada masa libur Lebaran tahun 2023 lalu.
Baca juga: One Way Padang – Bukittinggi selama Mudik Lebaran, Ini Perubahan Jalur Lalu Lintas di Agam
Mahyeldi menyebutkan, bahwa Pemprov Sumbar bersama unsur Forkopimda Sumbar terus berupaya memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat dapat menikmati momen perayaan Idulfitri yang berkesan dan menyenangkan tahun ini.
Salah satunya, kata dia, dengan mengulangi pemberlakuan sistem satu arah Jalur Padang - Bukittinggi yang sukses pada tahun 2023.
"Alhamdulillah, kita bersama bapak Kapolda hari ini menguji coba pemberlakuan one way system. Seperti tahun lalu, terobosan ini terbilang sukses untuk memecah persoalan kemacetan bagi masyarakat kita yang melalui jalur Padang - Bukittinggi selama masa Lebaran," ungkap Gubernur.
Selain pemberlakuan one way system untuk jalur transportasi darat, Gubernur bersama Forkopimda juga tengah mempersiapkan rencana antisipasi gangguan penerbangan karena efek erupsi Gunung Marapi yang masih terjadi hingga saat ini. Rekayasa hujan buatan menjadi salah satu opsi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.
"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berupaya menghadirkan Lebaran yang nyaman bagi masyarakat di Sumbar. Jajaran Forkopimda di bawah koordinasi Polda Sumbar, serta Balai Jalan yang dengan sigap merapikan jalur-jalur utama di Sumbar, termasuk jalan di perlintasan Kereta Api Duku yang selama ini menjadi sumber kemacetan, di mana saat ini telah diperlebar," terang Mahyeldi.
Sementara itu, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan, pemberlakuan one way system jalur Padang - Bukittinggi akan berlaku efektif mulai tanggal 7 hingga 15 April 2024, kecuali pada hari H Lebaran pada tanggal 10 Februari 2024.
Hanya saja, kata dia, terdapat sedikit perubahan dari pemberlakuan one way tahun ini.
"Setelah kita mengevaluasi one way tahun lalu, maka ada sedikit perubahan untuk tahun ini. Jam pemberlakuannya tetap sama, yaitu dari pukul 12.00 WIB sampai 17.00 WIB. Sementara untuk jalurnya, pada 7-11 April Padang - Bukittinggi melalui Padang Panjang, dan jalur Bukittinggi - Padang itu via Malalak. Kemudian pada 12-15 April jalur Padang-Bukittinggi via Malalak, sedangkan jalur Bukittinggi - Padang via Padang Panjang," terang Suharyono.
Selain itu, lanjut dia, Polda beserta jajaran juga akan meningkatkan pengawasan terlaksananya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama momentum Lebaran. Termasuk juga meningkatkan pengawasan terhadap potensi pelanggaran hukum di jalan raya.
"Beberapa hal yang kita fokuskan juga soal rambu-rambu, faktor cuaca, dan beberapa hal lainnya," kata Kapolda Suharyono.
Baca juga: Ada Perubahan, Ini Aturan Terbaru soal One Way Padang – Bukittinggi dan Pembatasan Angkutan
Turut hadir dalam uji coba one way system, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, dan Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar Thabrani.
Kemudian, Kadis BMCKTR Sumbar Erasukma Munaf, Kadis Perhubungan Dedy Diantonali, Kepala Biro Adpim Setdaprov Mursalim, serta sejumlah pejabat dari Pemkab Padang Pariaman. [*/adpsb]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News