Nasi Kapau Paling Lezat di Dunia yang Dijual di Kota Bukittinggi ini Bikin Rindu

Nasi Kapau Paling Lezat di Dunia yang Dijual di Kota Bukittinggi ini Bikin Rindu

Penampakan Nasi Kapau di Los Lambuang, Pasar Lereng, Kota Bukittinggi, Sumbar. [Foto: Tangkapan layar YouTube/Herlina Basri]

Padang, Padangkita.com - Kalau ditanya masakan Minang atau masakan Padang apa yang membuat kita tidak pernah bosan mencicipinya? Jawabannya adalah Nasi Kapau.

Nasi Kapau merupakan salah satu makanan tradisional asal Minangkabau. Hidangan ini berasal dari salah satu nagari atau desa di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), yakni Nagari Kapau, Kabupaten Agam.

Baca Juga: Rasa Nasi Padang RM Payakumbuah Milik Arief Muhammad Lebih Otentik, Ternyata Ini Rahasianya

Untuk menikmati nasi kapau asli atau yang dibuat masyarakat daerah tempat makanan ini berasal, kamu dapat menemukannya dengan mudah di Los Lambuang, Pasar Lereng, yang berada di Kota Bukittinggi.

Di sini banyak penjual nasi kapau yang menyajikan nasi kapau dengan rasa yang tentunya super lezat alias nasi kapau paling lezat di dunia.

“Ini lezat sekali ya, lepas kangen kampung halaman rasanya,” ujar Herlina Basri, salah satu food vlogger kuliner khas kuliner Minang dalam video YouTubenya, dilihat Padangkita.com, Selasa (4/10/2022).

Pada video kali ini Herlina dan sang suami membeli langsung 3 bungkus Nasi Kapau di Los Lambuang, Pasar Lereng, Kota Bukittinggi, dengan 3 pilihan lauk yang berbeda. Ketiga bungkus nasi tersebut porsinya sangat berbeda dengan bungkus Nasi Padang kebanyakan, alias lebih besar.

Bungkus pertama berisikan lauk dendeng kering plus timunsu atau usus sapi berisikan telur. Untuk bungkus kedua ada gulai pangek masin Ikan mas atau ikan rayo, yang berisikan telur ikan di perutnya.

Image Attachment

Nasi Kapau dengan lauk dendeng balado. [Foto: Tangkapan layar YouTube/Herlina Basri]

Herlina mengungkapkan kalau menu yang satu ini merupakan salah satu menu khas masakan Nasi Kapau. “Kalau beli Nasi Kapau, selalu ada menu ini. Ikan batalua namanya,” beber dia.

Selanjutnya lauk ketiga berisikan gulai tunjang alias kikil sapi. Ketiga menu tersebut dibalut dengan aneka kuah beragam jenis gulai, dan juga ditambah goreng cabai merah yang menambah nikmatnya Nasi Kapau.

“Serasa mau habis ketiga bungkusnya, ini enak sekali,” ujar suami Herlina Basri memberi kesan usai menikmati suapan pertama dari Nasi Kapau.

Baca Juga: Nikmati Godok Batinta hingga Lapek Durian, Serunya Berburu Kuliner Tradisional di Pasar Aur Malintang Padang Pariaman

“Lepas rindu, lamak bana,” timpal Herlina. [isr]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Ilmuwan Muda Ini Emosi Masakan Padang Disebut Tidak Sehat, Tunjukkan Titik Masalahnya
Ilmuwan Muda Ini Emosi Masakan Padang Disebut Tidak Sehat, Tunjukkan Titik Masalahnya
Syukuran 1 Tahun, Republik Mie Bukittinggi Donasikan Keuntungan untuk Palestina
Syukuran 1 Tahun, Republik Mie Bukittinggi Donasikan Keuntungan untuk Palestina
Potensi Pasar Rendang di Indonesia dan Dunia masih Sangat Besar
Potensi Pasar Rendang di Indonesia dan Dunia masih Sangat Besar
Makan Mie Ayam di Republik Mie Bukittinggi Bisa dapat Duit Ratusan Ribu, Begini Caranya 
Makan Mie Ayam di Republik Mie Bukittinggi Bisa dapat Duit Ratusan Ribu, Begini Caranya 
Intip Aksi Vokalis Band Heavy Metal Trivium Belajar Cara 'Manatiang' Piring ala Rumah Makan Padang
Intip Aksi Vokalis Band Heavy Metal Trivium Belajar Cara 'Manatiang' Piring ala Rumah Makan Padang
Diplomasi Nasi Padang, Wagub Audy Jajaki Peluang Kerja Sama Sumbar dengan Norwegia
Diplomasi Nasi Padang, Wagub Audy Jajaki Peluang Kerja Sama Sumbar dengan Norwegia