Padang, Padangkita.com - Kepala sekolah menengah pertama negeri (SMPN) se-Kota Padang menggelar rapat bersama untuk mengantisipasi aksi tawuran pelajar.
Rapat digelar di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Padang, Selasa (20/9/2022), serta dihadiri oleh Pelaksana Tugas Kadisdibud Padang Arfian dan Kepala Satuan Polisi (Kasatpol) Pamong Praja (PP) Padang Mursalim.
"Hasil rapat itu, kita akan bikin imbauan kepada sekolah untuk disampaikan ke wali murid di sekolah. Imbauannya, orang tua harus mengawasi anak mereka di luar sekolah," ujar Arfian saat dihubungi Padangkita.com via telepon.
Menurutnya, aksi tawuran pelajar banyak terjadi usai jam pelajaran tatap muka di sekolah. Orang tua diminta untuk mengawasi anak mereka usai pulang sekolah.
"Aksi tawuran kebanyakan terjadi setelah jam pelajaran selesai. Tentu tanggung-jawab orang tua lagi untuk mengawasi anak mereka," tegasnya.
Arfian menyampaikan, pihak sekolah sudah berupaya untuk mencegah aksi tawuran pelajar di Kota Padang.
"Seperti memeriksa tas siswa. Malah ada sekolah yang tidak memperbolehkan siswanya untuk membawa handphone ke sekolah," sebutnya.
Namun, aksi tawuran pelajar masih terjadi di Kota Padang.
Selain itu, Disdikbud Padang juga meminta pihak sekolah untuk menghubungi Satpol PP Padang segera kalau ada indikasi terjadi tawuran pelajar.
"Pak Kasatpol PP akan turun dengan personelnya," sampai Arfian.
Dalam rapat tadi, kata dia, sempat ada wacana penerapan sanksi berupa dikeluarkan dari sekolah bagi siswa yang terlibat tawuran, tetapi tidak jadi diberlakukan.
"Kita berpikir tadi, jika anak ini dikeluarkan dari sekolah, tentu akan menjadi masalah baru. Di mana dia akan sekolah lagi. Jadi pengangguran dia, bertambah kenakalannya," sebutnya.
Oleh karena itu, pihak sekolah diharapkan bisa melibatkan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler.
Baca Juga: Seleksi Terbuka 2 Jabatan Kepala OPD di Pemko Padang Diperpanjang, Ini Penyebabnya
"Agar siswa bisa menyalurkan energinya dalam kegiatan positif," ungkap Arfian. [fru]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
