Berita Pasaman Barat hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sebanyak 19 warga Pasaman Barat dilaporkan positif Covid-19 hari ini.
Simpang Empat, Padangkita.com - Jumlah kasus positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19) di Pasaman Barat (Pasbar) terus meningkat. Hari Ini, Selasa (11/5/2021) dilaporkan sebanyak 19 orang positif Corona.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pasbar, Gina Alecia mengatakan, penambahan 19 kasus positif itu berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium fakultas kedokteran Unand Nomor: 807/05/PDRPI-FK/2021 tanggal 11 Mei 2021 terhadap hasil swab di Puskesmas IV Koto Kinali.
"Tes swab yang dilakukan pada tanggal 9 Mei 2021 lalu didapatkan hasil sepuluh orang yang terkonfirmasi Positif Covid-19," ujar Gina kepada wartawan di Simpang Empat, Selasa (11/5/2021).
Lalu, kata Gina, tiga orang pasien lainnya berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Simpang Empat tanggal 10 Mei 2021 dengan Nomor: 787/05/PDRPI-FK/2021 tanggal 11 Mei 2021.
"Kemudian, enam orang lagi hasil tes swab di RSUD Pasbar tanggal 10 Mei 2021 dengan hasil laboratorium Nomor: 798/05/PDRPI-FK/2021 tanggal 11 Mei 2021," ungkap Gina.
Berikut rincian penambahan kasus positif Covid-19 di Pasaman Barat hari ini:
- Laki-laki inisial AAF, 21 tahun, warga Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali. Pasien kontak erat dengan kasus konfirmasi sebelumnya.
- Laki-laki inisial Y, 54 tahun, warga Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali. Pasien kontak erat dengan kasus konfirmasi sebelumnya.
- Laki-laki inisial S, 41 tahun, warga Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali. Pasien kontak erat dengan kasus konfirmasi sebelumnya.
- Laki-laki inisial RAW, 11 tahun, warga Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali. Pasien kontak erat dengan kasus konfirmasi sebelumnya.
- Perempuan inisial F, 38 tahun, warga Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali. Pasien kontak erat dengan kasus konfirmasi sebelumnya.
- Laki-laki inisial UB, 43 tahun, warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman.
- Laki-laki inisial WNB, 12 tahun, warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman.
- Laki-laki inisial MCPB, 8 tahun, warga Jorong Tanjung Pangkal, Kecamatan Pasaman.
- Laki-laki inisial R, 29 tahun, warga Jorong Kampung Pisang, Kecamatan Kinali dan merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dan diduga kontak dengan kasus positif.
- Laki-laki inisial RS, 29 tahun, warga Jorong Kampung Pisang, Kecamatan Kinali dan merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dan diduga kontak dengan kasus positif.
- Perempuan inisial S, 61 tahun warga Jorong Mudik Simpang, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau yang merupakan pasien Suspek Covid-19.
- Perempuan inisial SM, 32 tahun warga Jorong Kampung Cubadak, Kecamatan Pasaman yang merupakan OTG dan diduga kontak dengan kasus positif.
- Laki-laki inisial AS, 31 tahun warga Jorong Kampung Cubadak Kec. Pasaman, merupakan OTG dan diduga kontak dengan kasus positif.
- Perempuan inisial M, 71 tahun warga Jorong Singgalang, Nagari Parit, Kecamatan Koto Balingka yang merupakan pasien suspek Covid-19.
- Perempuan inisial D, 74 tahun warga Jorong Lembah Binuang, Kecamatan Pasaman dan juga merupakan pasien Suspek Covid-19.
- Perempuan inisial VL, 13 tahun warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman yang merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi positif.
- Perempuan inisial M, 53 tahun warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman merupakan Pasien suspek Covid-19.
- Laki-laki inisial VR, 17 tahun warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman, merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi positif.
- Laki-laki inisial F, 58 tahun warga Jorong Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman, merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi positif.
"Pasien ini nantinya direncanakan akan diisolasi di RSUD Pasbar, RSI Ibnu Sina Simpang Empat dan UPT Diklat BKPSDM Talu," jelas Gina.
Selain itu, menurut Gina, untuk saat ini juga telah dilaksanakan langkah cepat proses tracking untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pasaman Barat.
Baca juga: Pasien Positif Corona Meninggal Dunia Bertambah 3 Orang Lagi, dari Padang dan Pasaman Barat
"Total kasus hingga hari ini sebanyak 811 orang, dinyatakan sembuh sebanyak 684 orang, meninggal dunia 46 orang dan masih dikarantina sebanyak 81 orang," kata Gina. [zfk]