Berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru: Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Andre Algamar memastikan harga daging sapi segar tidak akan mengalami kenaikan dan kelangkaan di Kota Padang
Padang, Padangkita.com- Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Andre Algamar memastikan harga daging sapi segar tidak akan mengalami kenaikan dan kelangkaan di Kota Padang.
Kondisi Kota Padang, kata dia, tidak sama dengan Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Sebagaimana diketahui, saat ini harga daging sapi di tingkat pengecer di empat wilayah tersebut berkisar Rp120.000 hingga Rp130.000 per kilogram.
Bahkan, dengan kenaikan harga itu, sejumlah pedagang di wilayah tersebut sepakat mogok berjualan.
"(Kenaikan harga daging sapi di Jadetabek) tidak berimbas ke Sumbar, kita di Kota Padang masih aman," ujar Andree saat dihubungi Padangkita.com, Rabu (20/1/2021).
Andree mengatakan, saat ini stok daging sapi segar di Kota Padang masih mencukupi. Untuk harga masih berada pada harga normal Rp120.000 per kilogram.
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan pihak provinsi untuk menjamin harga daging sapi tetap normal dan stok tercukupi.
"Untuk sementara masih normal dan aman, mudah-mudahan kenaikan di sana (Jadetabek) tidak berimbas ke kita," katanya.
Sementara itu, pantauan Padangkita.com di Pasar Raya Padang, sejumlah kios daging yang tersedia masih dipadati oleh para pedagang. Aktivitas jual beli masih terlihat di sana.
Salah seorang pedagang, Anton mengatakan, harga daging yang ia jual hingga saat ini masih harga biasa, yaitu Rp120.000 per kilogram.
"Kalau di Jawa sana saya dapat informasi memang ada kenaikan, tapi kita di sini belum ada tanda-tanda kenaikan. Masih normal, tapi belum tahu besoknya bagaimana," kata Anton.
Baca juga: Pantauan Harga Bahan Pokok Hari Ini, Cabai Rawit Naik Melonjak, Cabai Merah Kriting Turun
Anton mengaku, hingga saat ini untuk mendapatkan pasokan daging sapi tidak sulit. Bahkan stoknya masih melimpah. "Saya kan ambil di Lampung, stoknya banyak," ucap dia. [pkt]
