Bukittinggi, Padangkita.com - Sebanyak dua pasien positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19) yang tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi dilaporkan meninggal dunia hari ini, Kamis (12/11/2020).
Kedua pasien itu berjenis kelamin laki-laki dengan usia masing-masing 63 tahun dan 56 tahun yang berasal dari Kota Bukittinggi dan Kota Payakumbuh.
Humas RSAM Bukittingi, Murshalman Chaniago menyebutkan, kedua pasien yang meninggal dunia itu dinyatakan positif terinfeksi Corona.
Untuk pasien asal Kota Bukittinggi, jelas Murshalman, meninggal dunia setelah menjalani perawatan selama lima hari, sementara pasien asal Kota Payakumbuh baru masuk rumah sakit malam semalam.
"Pasien yang merupakan warga Kota Bukittinggi dilaporkan meninggal dunia kemarin malam, pukul 23.00 WIB, karena tidak bisa dimakamkan malam itu juga, makanya baru pagi ini pemulasaran dilaksanakan," ujarnya kepada Padangkita.com, Kamis (12/11/2020).
Lalu, hari ini, pada pukul 11.30 WIB kabar duka kembali datang, dilaporkan seorang pasien positif Covid-19 asal Kota Payakumbuh meninggal dunia.
"Untuk pemulasaran kedua pasien itu dilaksanakan oleh pihak rumah sakit dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat," tegas Maurshalman.
Bertambahnya dua pasien positif Corona yang meninggal dunia itu, kata Murshalman, maka hingga saat tercatat sebanyak 22 pasien positif Covod-19 yang dirawat di RSAM meninggal dunia.
Namun, tegas Murshalman, pihak rumah sakit yang menyelenggarakan pemakaman jenazah pasien yang meninggal dunia dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat hingga saat ini sebanyak 29 orang.
Dari jumlah itu, ada tujuh jenazah yang turut diselenggarakan pihak RSAM, yaitu lima jenazah dari Rumah Sakit Stroke Nasional (RSSN) dan dua lagi dari Rumah Sakit Islam (RSI) Ibnu Sina.
Penyelenggaraan jenazah itu ikut dibantu pihak RSAM karena menang ada kerjasama antar rumah sakit untuk pemulasaran jenazah pasien positif atau diduga positif Covid-19 karena masih menunggu hasil pemeriksaan swab.
"Kalau saat ini, itu ada sebanyak 32 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat di RSAM, mereka dirawat di ruang Isolasi Ambun Suri. Dari 32 pasien itu, 28 di antaranya sudah dipastikan postif dan sisanya suspek atau PDP," paparnya.
Ada kabar duka dari dua pasien positif yang dirawat di RSAM, kata Murshalman, hal itu mempertegas ancaman Wabah Corona, dan ini bukanlah perkara main-main, karena nyawa dipertaruhkan di sini dengan akibat paling fatal.
Baca juga: dr Andani Sebut Positivity Rate Turun hingga 4 Persen, Data Satgas Covid-19 Sumbar Masih 7,06 Persen
Murshalman berharap, semoga masyarakat juga sadar akan bahaya Virus Corona ini.
"Melihat perkembangan Covid-19 yang semakin mengkhwatirkan ini, kami mengimbau agar masyarakat benar-benar menerapkan protokol kesehatan, apalagi juga sudah ada Perda AKB," katanya. [zfk]