4.116 Kasus Kekerasan Terhadap Anak Terjadi Sepanjang 2020

Kasus Kekerasan Anak 2020

Ils. [Foto: Ist]

Jakarta, Padangkita.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menyatakan ribuan anak di Indonesia mengalami kekerasan sepanjang tahun 2020.

Hal tersebut diketahui dari laporan yang diperoleh KemenPPPA melalui Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni PPA) sejak 1 Januari hingga 31 Juli 2020.

Deputi Perlindungan Anak Kemen PPPA, Nahar menyatakan KemenPPPA telah menerima sedikitnya 4.116 laporan kasus kekerasan terhadap anak. Laporan terbanyak mengenai kekerasan seksual.

Per 18 Agustus 2020, kata Nahar, laporan kasus kekerasan anak masih mengalami peningkatan.

"Jadi ini per tanggal 31 juli 2020, per tanggal 18 itu angkanya sudah naik lagi menjadi 4.833 kasus," kata Nahar dilansir dari Suara.com, Senin (24/8/2020).

Nahar menjelaskan, laporan tersebut terbanyak berasal dari Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.

Secara detail, 4.116 kasus yang diterima Simfoni PPA itu terdiri dari 68 korban eksploitasi, 73 korban TPPO, 346 korban penelantaran, 979 korban kekerasan psikis, 1.111 korban kekerasan fisik dan 2.556 korban kekerasan seksual.

Baca juga: 89 Dokter dan 50 Perawat Indonesia Meninggal Selama Pandemi Covid-19

Pihak KemenPPPA menilai angka-anak tersebut sangat mengkhawatirkan untuk perlindungan anak.

Nahar menambahkan kalau menurut Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja (SNPHAR) 2018, dua dari tiga anak Indonesia pernah mengalami kekerasan fisik.

Kekerasan fisik tidak hanya dilakukan oleh orang asing. Akan tetapi kemungkinan juga dilakukan oleh orang tua sendiri. [*/try]


Baca berita terbaru hanya diĀ Padangkita.com

Baca Juga

Guru BK Berperan Penting Cegah Kekerasan Terhadap Anak dan Remaja
Guru BK Berperan Penting Cegah Kekerasan Terhadap Anak dan Remaja
Dukunjungi Wagub Sumbar, Kondisi Anak yang Jadi Korban Kekerasan Neneknya Mulai Membaik
Dukunjungi Wagub Sumbar, Kondisi Anak yang Jadi Korban Kekerasan Neneknya Mulai Membaik
Cabuli Anak Tiri Sejak TK hingga 14 Tahun, Pria 59 Tahun Warga Sungai Tarab Dibekuk
Cabuli Anak Tiri Sejak TK hingga 14 Tahun, Pria 59 Tahun Warga Sungai Tarab Dibekuk
Kasus Meningkat, Dinsos PPA Tanah Datar Imbau Korban Kekerasan Seksual Berani Melapor
Kasus Meningkat, Dinsos PPA Tanah Datar Imbau Korban Kekerasan Seksual Berani Melapor
Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat di Tanah Datar
Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat di Tanah Datar
Padang, Padangkita.com - Demi mewujudkan Kota Padang menjadi Kota Layak Anak (KLA), DP3AP2KB ajak seluruh OPD turut berpartisipasi.
Demi Kota Layak Anak, DP3AP2KB Padang Ajak OPD Bergandengan Tangan