Wishnutama Terapkan Konsep CHS dalam Protokol New Normal Pariwisata

Protokol New Normal Pariwisata

Ils. [Foto: Kemenparekraf]

Jakarta, Padangkita.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio menyatakan pihaknya telah menyiapkan protokol normal baru (new normal) pariwisata yang akan diterapkan oleh destinasi wisata.

"Protokol ini akan melalui beberapa tahapan, mulai dari melakukan simulasi, lalu sosialisasi dan publikasi kepada publik, dan yang terakhir melakukan uji coba,” kata Wishnutama dalam keterangannya yang dikutip Padangkita.com, Sabtu (30/5/2020).

Ia menyebut, pelaksanaan tahapan-tahapan tersebut harus diawasi dengan ketat dan disiplin serta menurutnya, penerapannya akan dimulai saat protokol tersebut dinyatakan siap.

Salah satu konsep yang ditekankan Wishnu dalam protokol new normal yang disiapkan tersebut adalah konsep CHS yaitu Cleanliness atau kebersihan, Health atau kesehatan, dan Safety atau keselamatan.

Menurutnya, konsep tersebut merupakan strategi yang tepat untuk diterapkan pelaku industri dan ekonomi kreatif dalam aktivitas kepariwisataannya agar tetap produktif dan aman selama masa pandemi Covid-19.

Meski demikian, seluruh penerapan protokol new normal termasuk konsep CHS pada destinasi wisata tergantung pada kesiapan daerah dan pelaku industri dan ekonomi kreatif.

"Kesiapan daerah dan dukungan dari para pelaku industri dan ekonomi kreatif merupakan salah satu faktor utama dalam pelaksanaan protokol kenormalan baru ini," katanya.

Baca juga: KPU Siapkan Tinta Semprot dan Alat Coblos Sekali Pakai pada Pilkada 2020

Untuk itu, penerapan dan pengawasan program CHS juga akan dikoordinasikan dengan gugus tugas dan Kepala Daerah masing-masing daerah.

Wishnutama juga mengatakan program CHS tersebut disusun bersama seluruh pemangku kepentingan industri pariwisata dan ekonomi kreatif, serta kementerian atau lembaga terkait.

"Mengenai waktunya harus dilihat betul kondisi RW dan RT daerah tersebut dan tentunya kesiapan masing-masing daerah. Kami telah koordinasi dengan beberapa kepala daerah yang wilayahnya berpotensi nantinya untuk dapat memulai penerapan protokol ini,” kata Wishnutama. [*/try]


Baca berita terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Langkah Wagub Vasko Dongkrak Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Sumbar
Langkah Wagub Vasko Dongkrak Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Sumbar
Gubernur Sumbar Buka Festival Siti Nurbaya dan Cap Go Meh 2025 di Kawasan Kota Tua
Gubernur Sumbar Buka Festival Siti Nurbaya dan Cap Go Meh 2025 di Kawasan Kota Tua
Pemprov Sumbar Luncurkan Calendar of Event Pariwisata 2025, Target 20 Juta Kunjungan
Pemprov Sumbar Luncurkan Calendar of Event Pariwisata 2025, Target 20 Juta Kunjungan
PAD Sektor Pariwisata Kota Pariaman Tahun 2024 Capai Rp807,7 Juta
PAD Sektor Pariwisata Kota Pariaman Tahun 2024 Capai Rp807,7 Juta
Berita Pariaman, Semua Objek Wisata di Kota Pariaman Kembali Dibuka, Pariwisata Pariaman, Sumbar, Sumatra Barat Hari ini
Kunjungan Wisata di Kota Pariaman Sepanjang 2024 Capai 1,59 Juta, Turun Dibanding 2023
ABBWI 2024: Sumbar Raih 2 Penghargaan Nasional, Bukitinggi Juara 1 di Sumatera
ABBWI 2024: Sumbar Raih 2 Penghargaan Nasional, Bukitinggi Juara 1 di Sumatera