Pembajakan aplikasi WhatsApp yang kian marak butuhkan solusi mengatasinya. Polri pun keluarkan lima cara ampuh menghindari pembajakan itu.
Padangkita.com - Akhir-akhir ini sering terjadi pembajakan di akun sosial media yang kini tengah berkembang pesat. Tidak terkecuali pada aplikasi WhatsApp, tempat berbagi pesan, telpon, bahkan juga ada fitur video call di dalamnya.
Baca juga: Sikat Gigi Hingga Scooter, Ini 6 Produk Xiaomi Selain HP yang Gak Banyak Diketahui Orang
Aplikasi yang berhasil diakuisisi oleh Mark ZuckerBerg dari pemilik aslinya, Jan Koum dan Brian Acton ini rentan terkena bajakan oleh para hacker.
Aplikasi yang sejatinya memudahkan komunikasi antar sesama ini tidak hanya digemari oleh kaum muda saja bahkan orang tua pun menyukainya karena kemudahan yang ditawarkan aplikasi ini dalam pemakaiannya.
Namun, ternyata kemudahan itu membuat banyak jemari nakal yang mencoba membajak akun orang lain dengan tujuan tertentu.
Pengguna dan para hacker ini nyatanya berbanding lurus. Semakin banyak pengguna WhatsApp, maka semakin banyak pula hacker yang mencoba mengotak-atiknya.
Saat akun sudah dimasuki oleh para hacker, data pribadi para pengguna bisa disalahgunakan bahkan dapat berujung pada tindakan kriminalitas yang mengatasnamakan pengguna WhatsApp tersebut. Untuk itulah diperlukan cara untuk dapat terhindar dari pembajakan yang kian merebak itu.
Terkait maraknya pembajakan di akun sosial media seperti WhatsApp itu, Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri memiliki beberapa tips yang dapat dilakukan pengguna WhatsApp untuk melindungi akunnya dari pembajakan.
Berikut kelima tips tersebut.
- Mengaktifkan fitur fitur lock WhatsApp yang difungsikan untuk mengunci layar sehingga tidak sembarangan orang dapat mengakses akun Anda.
- Mengubah status last seen menjadi nobody. Hal ini dilakukan supaya orang jahat tidak akan bisa mempelajari aktivitas Anda di WhatsApp.
- Mengubah pengaturan profile photo menjadi my contacts. Hal ini akan membuat orang yang tidak dikenal tidak bisa dengan mudah menggunakan gambar Anda di akun WhatsApp orang lain nantinya.
- Pengguna WhatsApp sebaiknya langsung melakukan deactivate WhatsApp ketika ponsel hilang sehingga WhatsApp di ponsel tersebut tidak bisa diakses oleh orang yang menemukannya.
- Pengguna harus melakukan log out saat selesai menggunakan fitur WhatsApp Web di komputer atau laptop. Dengan melakukan hal tersebut, a akan mengetahui orang lain yang mencoba log in ke akun tanpa sepengetahuan Anda saat ada pemeriksaan berkala pada informasi WhatsApp Web di ponsel pribadi. (*/pk-27)
