Simpang Empat, Padangkita.com – Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) kembali mencatat kasus baru positif Covid-19. Dengan demikian, total telah dua kasus positif Covid-19 di daerah itu.
Kasus positif pertama adalah perempuan berinisial R, 69 tahun, dikonfirmasi 15 April lalu. Setelah dirawat di RS Unand, R yang warga Paraman, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, telah dinyatakan sembuh 10 Mei lalu. Selama rentang sebulan lebih tak ada kasus baru di Pasbar.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pasbar, Gina Alecia menyebutkan tambahan kasus positif ini adalah warga Jorong Lubuk Landua, Nagari Aua Kuning, Kecamatan Pasaman.
Warga ini, lanjut Gina, berinisial H, 28 tahun, yang sebelumnya bekerja sebagai relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pasbar. Namun, kini H tercatat sebagai relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), yang bekerja di karantina Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Baso, Kabupaten Agam.
Gina menjelaskan, H berstatus orang tanpa gejala (OTG) yang dikonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan “swab test” di Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand Padang.
"Sebelum dinyatakan positif, pasien merupakan relawan yang direkrut oleh Gugus Tugas Sumbar untuk bekerja di tempat karantina Covid-19 milik Pemprov Sumbar," kata Gina Alecia yang dikonfirmasi Padangkita.com Kamis (21/5/2020) sore.
Diceritakan, H sejak 9 April 2020 sudah berangkat dari Pasbar ke Kota Payakumbuh. Waktu itu, H baru saja diterima sebagai relawan Gugus Tugas Covid-19 Sumbar.
"Mulai tanggal 10 April 2020, yang bersangkutan sudah mulai bekerja di lokasi karantina Pelaku Perjalanan, Kota Payakumbuh," ujar Gina.
Berikutnya, pada tanggal 4 Mei 2020, H dipindahtugaskan ke lokasi karantina PPSDM, Baso, Kabupaten Agam.
"Pasien H ini akhirnya dilakukan tes swab dikarenakan teman sekamarnya dinyatakan positif Covid-19. Makanya yang bersangkutan juga dites dan hasilnya sama, yaitu positif," ujar Gina.
Menyikapi hal itu, lanjut Gina, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pasbar, melakukan “tracking” terhadap keluarga dan orang dekat H guna mengantisipasi kemungkinan adanya penularan.
"Namun, selama bekerja sebagai relawan Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, beliau belum pernah pulang ke Pasaman Barat," tegas Gina.
Saat ini, kata Gina, pasien positif Covid-19 inisial H telah diisolasi di Balai Latihan Pegawai Pertanian (BLPP) Bandar Buat, Kota Padang. [rom]