Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Pessel Perketat Pengawasan Sektor Kelautan

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Pessel Perketat Pengawasan Sektor Kelautan

Ilustrasi kerusakan laut. (Foto : menlhk.go.id)

Lampiran Gambar

Ilustrasi laut. (Foto : menlhk.go.id)

Padangkita.com - Sektor kelautan diprediksi dapat memberikan kontribusi besar bagi masyarakat khususnya bagi para nelayan di Pesisir Selatan. Potensi kekayaan laut di Pessel diperkirakan masih banyak yang belum tergarap secara maksimal oleh masyarakat.

Bupati Pessel, Hendrajoni mengatakan sektor kelautan atau kebaharian perlu dijaga kelestariannya sebab sektor tersebut memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Untuk itu pemkab akan terus melakukan pengawasan terhadap upaya perusakan potensi tersebut.

"Kita akan terus meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan terhadap sejumlah potensi kelautan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat," katanya di Painan.

Bupati menengaskan pengawasan tersebut akan dilakukan terhadap praktek-praktek yang dapat merusak ekosistem laut. Pengawasan yang akan terus ditingkatkan antara lain adalah pencurian ikan dengan menggunakan bom dan racun, pencemaran, sedimentasi, penambangan, pembangunan kontruksi pantai dan lainnya.

"Upaya itu perlu dilakukan, sebab bila ekosistem laut rusak, akan berimplikasi terhadap penurunan kualitas lingkungan untuk sumberdaya ikan. Termasuk juga erosi pantai yang bisa memicu terjadinya kerusakan pada tempat pemijahan dan daerah asuhan ikan, berkurangnya populasi benur, nener dan produktivitas tangkap udang," katanya dikutip dari humas, Jumat (15/12/2017).

Ditambahkanya bahwa untuk mereduksi tingkat kerusakan ekosistem laut berupa terumbu karang dan penyu, maka beberapa pulau
telah pula ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) di Pessel.

Pulau-pulau itu antara lain, Pulau Penyu, Karabak Ketek, Karabak Gadang, Aur Besar dan Pulau Aur Kecil.

Diungkapkanya bahwa di beberapa pulau itu telah dibangun pula sarana dan prasarana pendukung kegiatan konservasi, dan untuk tempat penangkaran penyu, pos jaga dan dermaga.

"Kegiatan penangkaran penyu bertujuan agar setelah tukik menjadi dewasa dapat dilepas kembali ke parairan umum atau laut. Sedangkan kegiatan transplantasi terumbu karang telah dilakukan pula di sejumlah pulau seperti Aur Besar dan Aur Kecil," sebutnya.

Karena berbagai upaya itu, sehingga dia berharap kepada seluruh elemen yang ada di daerah itu agar menjaga kelestarianya.

"Sebab potensi yang cukup besar itu, memang dapat dikembangkan sebagai kawasan wisata serta budidaya perikanan," tutupnya berharap.

Baca Juga

Riyono Ungkap 10 Dampak Serius Ekspor Pasir Laut, Mulai dari Ekologis hingga Konflik Sosial
Riyono Ungkap 10 Dampak Serius Ekspor Pasir Laut, Mulai dari Ekologis hingga Konflik Sosial
Launching Buku 'Green Democracy', Sultan: Semangat Wujudkan Keseimbangan
Launching Buku 'Green Democracy', Sultan: Semangat Wujudkan Keseimbangan
Pj Wali Kota Padang Terima Penghargaan Nirwasita Tantra
Pj Wali Kota Padang Terima Penghargaan Nirwasita Tantra
Limapuluh Kota – Warsi Kerja Sama Pengendalian Dampak Perubahan Iklim Bersama Masyarakat
Limapuluh Kota – Warsi Kerja Sama Pengendalian Dampak Perubahan Iklim Bersama Masyarakat
Sumbar Dapat Hibah ‘Reward’ Penurunan Emisi Karbon Rp53 Miliar dari BPDLH Kemenkeu
Sumbar Dapat Hibah ‘Reward’ Penurunan Emisi Karbon Rp53 Miliar dari BPDLH Kemenkeu
Pj Wako Pariaman Roberia Minta SMA-SMK Hasilkan Karya dari Daur Ulang Sampah
Pj Wako Pariaman Roberia Minta SMA-SMK Hasilkan Karya dari Daur Ulang Sampah