Padang, Padangkita.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat di bawah kepengurusan baru membuktikan komitmennya. Dana pembinaan bagi 90 atlet dan 38 pelatih dari 25 cabang olahraga (cabor) resmi dicairkan pada Kamis (30/10/2025) sore.
Pencairan dana yang mencakup periode April hingga September 2025 ini disalurkan melalui transfer langsung ke rekening penerima mulai pukul 17.00 WIB. Langkah cepat ini sekaligus menjawab penantian para insan olahraga di Sumbar atas realisasi dukungan pembinaan.
Ketua Umum KONI Sumbar, Hamdanus, menyatakan bahwa realisasi ini adalah bukti bahwa jajarannya bekerja cepat, tanggap, dan berpihak kepada atlet serta pelatih. “Alhamdulillah, janji yang kami sampaikan kini sudah ditepati,” ujar Hamdanus di Padang.
Hamdanus menegaskan, hanya beberapa cabang olahraga yang belum menerima pencairan karena masih menunggu kelengkapan administrasi berupa tanda tangan amprah. “Begitu syaratnya lengkap, langsung kami proses tanpa menunda,” tegasnya.
Sekretaris Umum KONI Sumbar, Anandya Dipo Pratama, menambahkan bahwa pencairan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran pengurus baru.
“Sejak awal kami ingin memastikan tidak ada yang sekadar janji. Atlet dan pelatih harus menjadi prioritas. Kami ingin membangun kepercayaan bahwa KONI Sumbar hadir untuk mereka,” ujarnya.
Baca Juga: Suntik Semangat di Kudus, KONI Sumbar Ingatkan Atlet: Setiap Pertandingan adalah Final
Di sisi lain, Bendahara Umum KONI Sumbar, Halim Fitra Setiawan, menekankan pentingnya akuntabilitas dan keterbukaan dalam proses penyaluran dana. [*/hdp]
“Semua dilakukan transparan melalui sistem transfer langsung agar tidak ada celah kesalahpahaman. Ini bagian dari tata kelola keuangan yang bersih,” jelas Halim.
Trio pimpinan baru KONI Sumbar—Hamdanus, Anandya Dipo, dan Halim Fitra—sepakat bahwa pembinaan olahraga harus berlandaskan kerja nyata, bukan seremonial. Mereka mengajak seluruh cabor, pelatih, dan atlet untuk terus menjaga semangat juang.
“Dana ini bukan sekadar angka, tapi energi untuk membakar semangat. Kami ingin melihat atlet Sumbar tampil percaya diri di setiap arena, membawa nama baik Ranah Minang di tingkat nasional dan internasional,” tutup Hamdanus optimistis.

 
    








