Padangkita.com - Ajang balap sepeda tahunan Tour de Singkarak (TdS) akan digelar di Sumatera Barat pada 18 November di Tanah Datar dan berakhir 26 November 2017 mendatang. Sementara itu, launching kegiatan sendiri telah dilaksanakan di Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno mengatakan TdS yang digelar selama 8 kali penyelenggaraan mendapat apresiasi positif dari sejumlah pihak dan kalangan. Gubernur juga mengucapkan terima kasih atas dukungan kementerian pariwisata pada setiap pelaksanaan TDS.
"Alhamdulillah selalu sukses dari yang pertama hingga yang ke delapan, semuanya berkat dukungan dari kementerian secara penuh pada kita di sumatera barat", ucap Gubernur.
Irwan juga menambahkan menambahkan bahwa TDS telah memberikan dampak positif bagi perkembangan dunia pariwisata serta kesejahteraan rakyat yang ada di Sumatera Barat.
Sebagaimana diketahui, bahwa untuk tahun 2017, TdS akan menggelontorkan hadiah dengan total Rp2.3 Miliar. Sebanyak 20 tim dikonfirmasi akan mengikuti TdS 2017.
Tds kali ini akan melahap 9 etape dengan panjang rute mencapai 1.226 km.
Penyelenggaraan TdS ke-9 tahun ini yang mengangkat tema "The Biggest Sport Tourism" akan dimulai dari Kota Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar sebagai tempat start dan finish di Kota Bukittinggi.
Tour de singkarak adalah Event resmi balap sepeda kelas Internasional. Kompetisi sepeda ini terlaksana berkat kerja sama Persatuan Balap sepeda internasional (union cycliste international) , Kementrian pariwisata, Dinas pariwisata daerah, serta Amaury Sport Organisation yang menjadi penyelenggara Tour de France di Perancis.
Kejuaraan pertama diadakan pada tahun 2009 dan menempuh lintasan sepanjang 464,7 km. Titik start di kota padang, melintasi kota bukittinggi, sawahlunto, danau kembar, dan finish di Dermaga Danau Singkarak.
Sejak 2013 Amauri Sport Organisation (ASO) merekomendasi TdS menjadi kejuaraan mayor di Asia karena mampu menyedot lebih dari satu juta penonton.
Ranking TdS tingkat dunia dari jumlah penonton menduduki peringkat ke-5, setelah Tour de France (12 juta penonton), Giro deItalia (8 juta), Vuelta a Espana (5 juta), Santos Tour Down Under (750 ribu) dan TdS (550 ribu)