Padangkita.com – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akhir menetapkan ajang balap sepeda Tour de Singkarak (TdS) 2017 dilaksanakan pada 10-18 Oktober.
Lokasi start yang ditunjuk adalah Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar dengan finish di Kota Bukittinggi.
“Hasilnya, segera kita sampaikan ke UCI (Union Cycliste Internationale) melalui Ikatan Sport Sepeda Indonesia,” kata Oni Yulfian, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Rabu (7/6/2017).
Ia menyebutkan lokasi start dan finish memiliki persyaratan khusus, terutama ketersediaan penginapan yang sesuai standar. Dan dua daerah yang dipilih, dinilai sudah memenuhi kriteria tersebut.
Selain itu, juga sudah memenuhi persyaratan kedekatan dengan pelaksana etape lainnya.
Sesuai rencana, TdS 2017 digelar untuk sembilan etape, tetapi bisa berubah tergantung hasil survei yang dilakukan oleh tim nantinya.
Ajang balap sepeda yang sekaligus sebagai upaya promosi pariwisata daerah itu, sudah digelar rutin sejak 2009.
Rute yang ditempuh juga sudah melewati 18 kabupaten/kota. Namun, tahun lalu hanya melewati 17 kabupaten dan kota, minus Solok Selatan, karena akses jalan yang rusak.
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit jauh-jauh hari sudah meminta kepala daerah (Bupati/Walikota) untuk menyiapkan daerahnya menyambut ajang balap sepeda tersebut.