Sinyal Masuk ke Sisawah Sijunjung, Warga: Terima Kasih Andre Rosiade

Muaro Sijunjung, Padangkita.com - Sejak Indonesia merdeka, Sabtu (10/7/2021) juga menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Nagari Sisawah.

Ilustrasi. [Foto: Ist]

Muaro Sijunjung, Padangkita.com - Sejak Indonesia merdeka 75 tahun yang lalu, Sabtu (10/7/2021) juga menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Nagari Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung.

Pasalnya, mereka bisa merasakan kemudahan untuk memperoleh akses jaringan telekomunikasi.

Hari itu menjadi berbeda di saat semua orang sudah bisa menggunakan handphone sebagaimana mestinya. Tidak lagi sekadar pajangan ataupun disimpan di dalam lemari.

Silih berganti panggilan seluler dilakukan, melakukan video call dengan sanak famili untuk memberi tahu bahwa kampung halaman kini sudah memiliki sinyal.

Handphone berdering bergantian, menandakan serangkaian pesan lewat Whatsapp yang masuk dari perantauan, saling bertukar kabar untuk melepas rindu.

Akses jaringan internet kini sudah terjangkau di Nagari Sisawah. Selain untuk membantu kelancaran telekomunikasi, lepas dari daerah blank spot menjadi titik awal untuk melepas ketertinggalan daerah.

Pembangunan tower BTS Telkomsel di Nagari Sisawah berkat upaya anggota DPR RI, Andre Rosiade yang juga merupakan putra daerah asal Kabupaten Sijunjung.

Membangun akses jaringan seluler juga menjadi visi-misi Andre Rosiade kepada masyarakat Sijunjung sebagai anggota DPR RI.

Salah satu kesimpulan yang ditemukan Andre Rosiade saat mengunjungi sejumlah daerah di Sijunjung, masih banyaknya lokasi yang blank spot. Menyadari hal itu, Andre pun menemui langsung Dirut Telkomsel dan mengupayakan agar pembangunan BTS di Sijunjung bisa terwujud.

Kini, warga tak perlu lagi pergi sejauh delapan kilometer untuk mencari jaringan internet. Cukup dari rumah saja, jaringan internet pun sudah tersedia. Berkat pembangunan BTS itu seluruh jorong di Nagari Sisawah kini sudah mendapat akses jaringan.

Sejumlah pelajar yang menjalani pembelajaran secara daring merasa sangat terbantu. “Biasanya saya hampir setiap pagi pergi ke Nagari Padang Laweh hanya untuk mendapatkan jaringan internet. Menempuh perjalanan hampir setengah jam, atau sekitar delapan kilometer dari rumah,” ujar Andres, 20 tahun yang merupakan seorang mahasiswa, kuliah di Kota Padang.

Selama masa pandemi, universitas di tempatnya kuliah memberlakukan pembelajaran secara daring. Namun, kendala terbesar yang ia hadapi selama ini adalah mencari akses jaringan internet.

“Karena di kampung tidak ada jaringan, terkadang sekedar menetap di kos-kosan agar perkuliahan daring bisa lancar. Itu hanya untuk mendapatkan jaringan internet,” ungkapnya.

“Alhamdulillah, sekarang sudah bisa daring dari rumah, sejak pembangunan tower selesai dan sudah diaktifkan,” sambung Andreas.

Sebelumnya, untuk sekadar mengirim pesan singkat (SMS) pun sangat susah. “Pastinya kita sangat senang dengan adanya sinyal. Sehingga hand-phone ini bisa digunakan kalau saat di kampung. Biasanya untuk mengirim SMS atau menelepon saja tidak bisa, apalagi jaringan internet,” tambah pemuda itu.

Masyarakat Sisawah baru bisa menggunakan handphone apabila telah keluar dari daerah tempat tinggal mereka.

“Umumnya orang di sini punya handphone semua, tapi baru bisa digunakan apabila telah keluar. Karena kalau sudah sampai di rumah handphone tidak berguna lagi, lebih sering disimpan di dalam lemari karena sinyal tidak ada,” ujar warga lainnya, Diko, 25 tahun.

Sementara itu, Sekretaris Nagari, Purnama Harrmaini menjelaskan, adanya akses jaringan seluler di Sisawah merupakan harapan yang dinantikan selama ini.

“Selama ini belum ada (jaringan) dan itu menjadi kendala dalam mengakses komunikasi, terutama di bidang teknologi dan informasi,” ujar Purnama.

Pemerintah nagari, kata Purnama, sudah mengupayakan akses jaringan yang lain, namun masih kurang memadai. “Kita ada Bumnag yang menyediakan wifi, dengan cara membeli voucher untuk mendapatkan akses jaringan. Tapi itu sangat terbatas pada kecepatan jaringannya, dan hanya dipusatkan pada satu titik saja,” tuturnya.

Semenjak pembangunan tower BTS Telkomsel selesai, kata Purnama, masyarakat sangat bersyukur dan sangat terbantu.

“Pastinya sangat membantu, karena ini yang sangat kita harapkan dari dulu. Kita dari pemerintah nagari mewakili warga Sisawah mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota DPR RI Andre Rosiade yang telah memperjuangkan aspirasi ini. Kepada pemerintah daerah Kabupaten Sijunjung dan seluruh pihak yang telah membantu,” ucapnya.

Purnama berharap, adanya akses jaringan seluler yang telah dimiliki mampu memberikan dampak yang lebih baik untuk kemajuan nagari.

Baca juga: Sinyal Masuk ke Daerah Terpencil di Sisawah Sijunjung, Dirut Telkomsel: Karena Andre Rosiade

“Semoga ini menjadi awal untuk kemajuan nagari, bermanfaat bagi masyarakat dalam hal teknologi dan informasi,” katanya. [adv/zfk]

Baca Juga

Pulang Basamo 10 Ribu Perantau Minang, Andre Rosiade: Bukti Komitmen Prabowo untuk Sumbar
Pulang Basamo 10 Ribu Perantau Minang, Andre Rosiade: Bukti Komitmen Prabowo untuk Sumbar
Resmikan 2 BTS di Tanjuang Labuah, Andre Rosiade Target Blankspot di Sijunjung Tuntas
Resmikan 2 BTS di Tanjuang Labuah, Andre Rosiade Target Blankspot di Sijunjung Tuntas
Andre Rosiade Resmikan Operasional BTS di Kamang Bakti Sijunjung
Andre Rosiade Resmikan Operasional BTS di Kamang Bakti Sijunjung
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Andre Rosiade Belikan Karpet Sajadah untuk Masjid Nurul Ibadah Tarusan yang Rusak Akibat Banjir
Andre Rosiade Belikan Karpet Sajadah untuk Masjid Nurul Ibadah Tarusan yang Rusak Akibat Banjir
Andre Rosiade Sebut Semen Padang FC Tetap Gunakan Pelatih Lokal di Liga 1
Andre Rosiade Sebut Semen Padang FC Tetap Gunakan Pelatih Lokal di Liga 1