Muaro Sijunjung, Padangkita.com – Menjelang berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pagi Rabu (27/5/2020) ini, Kabupaten Sijunjung justru mencatat kasus positif Covid-19 perdana. Tak tanggung-tanggung, delapan orang (sampel) dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Delapan (Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar menyebut 7 orang) positif Covid-19 perdana dari Ranah Lansek Manih ini, semua berasal dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Muaro Sijunjung.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kominfo Sijunjung yang juga juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sijunjung, Rizal Efendi, Rabu (27/5/2020).
“Ya, ada delapan petugas di Lapas terinfeksi positif Covid-19. Informasi tersebut berdasarkan laporan dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi,” kata Rizal.
Ia menyebut, delapan petugas Lapas itu pagi tadi langsung bersiap-siap untuk diisolasi ke Kota Padang.
Baca juga: 10 Bayi dan Anak-anak di Sumbar Dilaporkan Positif Covid-19 Hari Ini
“Petugas Lapas yang terinfeksi itu kini tengah bersiap menuju Padang untuk diisolasi. Hingga saat ini warga binaan Lapas belum ada yang terkonfirmasi dan dari hasil swab sebanyak 132 orang semua dinyatakan negatif,” jelas Rizal.
Ia juga menyebut sebanyak 253 warga binaan Lapas Kelas II B Muaro Sijunjung akan dilakukan tes swab di Lapas hari ini.
Baca juga: Update Covid-19 Sumbar: Bertambah 32, Total Jadi 510 Orang, Semua Klaster Pasar Raya
"Informasinya akan dilakukan tes swab terhadap warga binaan, dimulai pukul 09.00 WIB,” ulasnya.
Ia menjelaskan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sijunjung saat ini tengah menelusuri yang membawa pertama virus Corona ini ke Lapas Kelas II B Muaro Sijunjung.
"Kita sedang melakukan koordinasi dengan semua pihak untuk menemukan dari mana dan siapa pembawa corona ke Lapas, pasalnya petugas Lapas ada yang dari Payakumbuh dan daerah lainnya di luar Sijunjung," tuturnya. [hen]