Sempat Viral, Kehadiran Duta Genre Semakin Diminati Masyarakat

Sempat Viral, Kehadiran Duta Genre Semakin Diminati Masyarakat

Filka Khairu Pratama, Analis Bina Ketahanan Remaja Perwakilan BKKBN Sumatra Barat. [Ist]

Peran remaja sebagai generasi muda harapan keluarga dan bangsa di era abad 21 saat ini sangat diperlukan untuk menentukan arah peradaban ke depan. BKKBN memiliki program unggulan yang diminati hingga pelosok negeri, khusus bagi remaja. Namanya Program Genre (Generasi Berencana) untuk remaja.

Program ini diperuntukkan bagi seorang yang berusia 10 sampai 24 tahun yang belum menikah serta berkomitmen untuk mengajak semua remaja agar menjauhi "perilaku berisiko". Perilaku berisiko yang dikampanyekan pemerintah untuk dihindari remaja yaitu menghindari pernikahan di usia anak, menghindari seks bebas dan menyimpang serta menghindari narkoba dan HIV/AIDS.

Tahun 2022 ini pemilihan Duta Genre di kabupaten/kota se-Sumatra Barat kembali menggeliat ibarat tanaman yang subur. Program Genre sangat digandrungi remaja di Sumatra Barat. Apalagi pada tahun 2020, Sumatra Barat sukses meraih Juara I Duta Genre Indonesia Kategori Putri atas nama Cinthia Mutiara Zeni.

Tahun 2021 ketika pandemi sedang memuncak, kabupaten/kota tetap sukses melahirkan Duta Genre di daerahnya, tentu dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat ketika proses seleksi. Sehingga setelahnya, Provinsi Sumatra Barat dengan rasa syukur tetap menyelenggarakan Final Duta Genre Tingkat Provinsi dan sukses diikuti oleh perwakilan kabupaten/kota secara offline, dengan protokol kesehatan.

Walau sempat viral beberapa saat dikarenakan salah satu persyaratan "Surat Pernyataan Diri Bebas LGBT" di media sosial, nampaknya hal ini malah memberikan dampak positif, sehingga membuat pemilihan Duta Genre semakin semarak di tingkat daerah. Masyarakat umumnya tidak terpengaruh dengan kejadian dimedia sosial, karena masyarakat khususnya para remaja ingin fokus menjadi bagian dari Duta Genre yang notabene mampu memberikan manfaat bagi lingkungannya.

Lebih luas lagi, masyarakat Sumatra Barat menilai, Duta Genre bisa memberikan edukasi maupun promosi kepada semua kalangan dan lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Dalam aksi nyatanya, remaja para Duta Genre terjun langsung memberikan edukasi ada yang di sekolah-sekolah, hingga ke perkampungan.

Sebagai contoh, Duta Genre Kota Padang melakukan edukasi maupun promosi terhadap remaja putus sekolah di Kecamatan Padang Selatan yang notabene wilayah perbukitan yang berbatasan dengan pantai. Ada juga perwakilan Duta Genre yang tergabung dalam Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK M) melakukan pendampingan terhadap ODHA (orang dengan HIV/AIDS). Tidak kalah hebatnya, remaja Genre di Kota Padang dijadwalkan akan memberikan edukasi dan menghibur warga binaan kasus narkoba maupun lainnya, di Rumah Tahanan Negara Anak Air Padang.

Walaupun pandemi belum sepenuhnya pergi, tampaknya animo masyarakat, khususnya kalangan remaja untuk menjadi bagian dari Genre tidak terbendung. Hal ini dibuktikan dengan laporan panitia kabupaten/kota di Sumatra Barat yang sedang melakukan pembukaan pendaftaran Duta Genre. Kehadiran Duta Genre di tengah masyarakat telah banyak memberikan manfaat, minimal memberikan contoh yang baik bagi sebayanya.

Tidak hanya itu, semua mitra kerja di Sumatra Barat juga mengacungkan jempol kepada para Duta Genre. Banyak mitra kerja sewaktu hadir pada Puncak Final Duta Genre 2021 mengatakan, Duta Genre adalah harapan kita semua. Diharapkan, semoga para Duta Genre bisa merangkul semua kalangan remaja guna memberikan dampak positif untuk menghindari perilaku beresiko sehingga bisa sukses di masa depan menjadi remaja keren. Hal ini diharapkan mampu meminimalisir dari melahirkan anak yang stunting di kemudian hari.

Baca Juga: Banyak yang Salah Tafsir, Ini Penjelasan BKKBN Soal Surat Bebas LGBT Pemilihan Duta Genre

Stunting saat ini memang menjadi perhatian semua pihak. Kehadiran Duta Genre di Sumatra Barat sangat bermanfaat dalam menyampaikan pesan pesan pemerintah tentang stunting. Stunting bisa dicegah, salah satu jalannya ketika masa remaja dengan menjadi remaja yang sehat. Remaja Duta Genre telah menjadi idola, karena perilakunya banyak dicontoh oleh sebayanya. Artinya, Remaja Duta Genre di Sumatra Barat telah berperan dalam membantu pemerintah dalam mengintervensi stunting, sehingga bisa mewujudkan Indonesia maju di masa depan. (*)


Penulis: Filka Khairu Pratama, Analis Bina Ketahanan Remaja Perwakilan BKKBN Sumatra Barat.

Tags:

Baca Juga

Pemko Padang Serius Tangani Stunting, Bangun Sumur Bor di Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX
Pemko Padang Serius Tangani Stunting, Bangun Sumur Bor di Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX
Pj Wali Kota Padang dan Istri Dinobatkan sebagai Ayah dan Bunda GenRe Sumbar
Pj Wali Kota Padang dan Istri Dinobatkan sebagai Ayah dan Bunda GenRe Sumbar
Padang Raih Penghargaan dan DAK Penanganan Stunting Rp7,3 Miliar
Padang Raih Penghargaan dan DAK Penanganan Stunting Rp7,3 Miliar
Angka Stunting Turun Signifikan, Kota Pariaman Terima DAK Rp3,17 Miliar dari BKKBN Sumbar
Angka Stunting Turun Signifikan, Kota Pariaman Terima DAK Rp3,17 Miliar dari BKKBN Sumbar
Kini Kecamatan Nanggalo Punya 25 Orang Tua Hebat
Kini Kecamatan Nanggalo Punya 25 Orang Tua Hebat
BKKBN Sumbar Sampaikan Enam Tujuan Penurunan Stunting 
BKKBN Sumbar Sampaikan Enam Tujuan Penurunan Stunting