Sempat Turun Selama 2 Tahun, Ini 4 Daerah di Sumbar dengan Rumah Makan Terbanyak

Sempat Turun Selama 2 Tahun, Ini 4 Daerah di Sumbar dengan Rumah Makan Terbanyak

Salah satu rumah makan/restoran di Kota Padang. [Foto: Ist.]

Padang, Padangkita.com Kuliner atau makanan telah menjadi salah satu andalan yang masuk paket wisata di Sumatra Barat (Sumbar). Siapa yang tidak kenal dengan masakan padang atau rumah makan padang?

Nah, di Padang — untuk menyebut Provinsi Sumatra Barat (Sumbar)—ternyata tidak ada rumah makan padang. La, memang iya, karena di Padang sendiri sudah tak perlu menyebut kata ‘rumah makan padang’ atau ‘masakan padang’.

Lokasinya yang berada di Padang (Sumbar) sudah cukup menegaskan rumah makan atau restoran itu. Kecuali, rumah makan atau restoran tersebut menyediakan masakan atau jenis makanan yang bukan berasal dari Padang. Misalnya, masakan dari Sunda, Makassar, Jakarta, Madura atau daerah lainnya.

Sebagai daerah wisata, Sumbar punya banyak sekali destinasi yang tersebar di 19 kabupaten/kota. Bersamaan dengan itu, usaha kuliner rumah makan/restoran juga tumbuh subur sejalan dengan perkembangan dunia wisata.

Seperti halnya kunjungan atau perkembangan dunia wisata, jumlah rumah makan/restoran di Sumbar juga mengalami pasang surut. Pandemi Covid-19 secara langsung telah memukul usaha rumah makan/restoran di Sumbar.

Mengutip ‘Sumatra Barat Dalam Angka’ 2022 yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, jumlah rumah makan/restoran di Sumbar sempat turun selama tahun 2019 dan 2020. Dua tahun itu, pemerintah memang menerapkan pembatasan ketat akibat tingginya penularan Covid-19.

Pada tahun 2017, BPS mencatat jumlah rumah makan/restoran di Sumbar sebanyak 1.583. Lalu, meningkat menjadi 1.601 rumah makan/restoran pada tahun 2018. Namun, memasuki tahun 2019 turun menjadi 1.594 rumah makan/restoran. Dan turun terus menjadi 1.379 rumah makan/restoran pada tahun 2020.

Sejalan dengan menurunnya kasus Covid-19 dan meningkatnya kunjungan wisata, tahun 2021 jumlah rumah makan/restoran di Sumbar kembali melonjak menjadi 1.546.

Dari data BPS tersebut ada 4 daerah dengan jumlah rumah makan/restoran terbanyak, di atas 100 rumah makan/restoran. Daerah tersebut adalah Kota Padang dengan 203 rumah makan/restoran, dan Kota Payakumbuh 188 rumah makan/restoran.

Kemudian, Kabupaten Pesisir Selatan dengan 146 rumah makan/restoran dan Kabupaten Sijunjung 133 rumah makan/restoran.

Secara rinci, berikut sebaran jumlah rumah makan/restoran di 19 Kabupaten/Kota di Sumbar sebagaimana data BPS:

  1. Kabupaten Kepulauan Mentawai 34 Rumah Makan/Restoran
  2. Kabupaten Pesisir Selatan 146 Rumah Makan/Restoran
  3. Kabupaten Solok 89 Rumah Makan/Restoran
  4. Kabupaten Sijunjung 133 Rumah Makan/Restoran
  5. Kabupaten Tanah Datar 41 Rumah Makan/Restoran
  6. Kabupaten Padang Pariaman 59 Rumah Makan/Restoran
  7. Kabupaten Agam 56 Rumah Makan/Restoran
  8. Kabupaten Limapuluh Kota 42 Rumah Makan/Restoran
  9. Kabupaten Pasaman 47 Rumah Makan/Restoran
  10. Kabupaten Solok Selatan 64 Rumah Makan/Restoran
  11. Kabupaten Dharmasraya 23 Rumah Makan/Restoran
  12. Kabupaten Pasaman Barat 86 Rumah Makan/Restoran
  13. Kota Padang 203 Rumah Makan/Restoran
  14. Kota Solok 46 Rumah Makan/Restoran
  15. Kota Sawahlunto 68 Rumah Makan/Restoran
  16. Kota Padang Panjang 81 Rumah Makan/Restoran
  17. Kota Bukittinggi 50 Rumah Makan/Restoran
  18. Kota Payakumbuh 188 Rumah Makan/Restoran
  19. Kota Pariaman 90 Rumah Makan/Restoran

Baca juga: Sumbar Punya 330 Pondok Pesantren, Ini Rincian Per Kabupaten/Kota

Demikian perkembangan dan jumlah rumah makan/restoran di Sumbar sebagaimana dirilis BPS. [*/pkt]

Baca Juga

Langkah Wagub Vasko Dongkrak Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Sumbar
Langkah Wagub Vasko Dongkrak Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Sumbar
Maksimalkan Potensi Wisata Tiap Nagari di Sumbar lewat Program 'Nagari Creative Hub'
Maksimalkan Potensi Wisata Tiap Nagari di Sumbar lewat Program 'Nagari Creative Hub'
Jumlah Penduduk Miskin Sumbar Turun, Gubernur Mahyeldi: Kesejahteraan Masyarakat Meningkat
Jumlah Penduduk Miskin Sumbar Turun, Gubernur Mahyeldi: Kesejahteraan Masyarakat Meningkat
Data Terbaru BPS: Jumlah Penduduk Miskin di Sumbar Turun, Berkurang 30,30 Ribu Orang
Data Terbaru BPS: Jumlah Penduduk Miskin di Sumbar Turun, Berkurang 30,30 Ribu Orang
Sumbar masih Kekurangan Hotel Mendukung Pariwisata, Gubernur Mahyeldi Undang Investor
Sumbar masih Kekurangan Hotel Mendukung Pariwisata, Gubernur Mahyeldi Undang Investor
Kunjungan Wisman Lampaui Capaian sebelum Covid-19, dari Malaysia dan Australia Terbanyak
Kunjungan Wisman Lampaui Capaian sebelum Covid-19, dari Malaysia dan Australia Terbanyak