Berita Limapuluh Kota hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sejumlah pohon tumbang di Limapuluh Kota timpa rumah warga dan tutup akses jalan.
Sarilamak, Padangkita.com - Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah Kabupaten Limapuluh Kota pada Selasa (16/3/2021) tidak hanya menyebabkan banjir di ruas jalan nasional Payakumbuh-Bukittinggi, tepatnya di kawasan Simpang BR, Piladang.
Namun, sebanyak tiga pohon juga dilaporkan tumbang akibat hujan deras tersebut. Bahkan, pohon-pohon yang tumbang itu menimpa rumah warga dan menutup akses jalan.
"Iya, hujan deras disertai angin kencang, membuat pohon yang tumbuh di dekat pemukiman penduduk tumbang. Sehingga, menimpa beberapa rumah warga, tiang listrik dan menutup akses jalan," ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh Kota, Joni Amir saat dihubungi Padangkita.com, Selasa (16/3/2021) malam.
Joni Amir menyebutkan, BPBD Limapuluh Kota sudah menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi-lokasi pohon yang tumbang tersebut. Personel TRC yang diterjunkan itu, sehari sebelumnya juga sudah mengikuti Vaksinisasi Covid-19.
"Berdasarkan data sementara, TRC BPBD Limapuluh Kota pada Selasa (16/3/2021) sore, ada tiga rumah warga yang ditimpa pohon. Masing-masing rumah keluarga Ulfa Yanto dan rumah keluarga Gusri Wento di Jorong 8 Kampuang, Nagari Sungai Kamuyang. Kemudian, rumah milik Ranti atau Basa yang belum dihuni di kawasan Puncak Rajo, Subarang Parik, Akabiluru," ungkap Joni.
Selain itu, kata Joni, pohon tumbang juga sempat menutup akses jalan penghubung antara Jorong Tambuak Ijuak dengan Jorong Subarang Parik, Nagari Koto Tangah Batu Ampa, Kecamatan Akabiluru."Selain menutup jalan, pohon yang tumbang di jalan antara Tambuan Ijuak dengan Subarang Parik ini juga menimpa tiang dan kabel listrik. Pihak PLN juga sudah turun ke lokasi," jelas Joni.
Mengingat kondisi hujan yang masih mengguyur wilayah Limapuluh Kota, Joni Amir mewakili BPBD, mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Terutama, yang tinggal di dekat aliran sungai dan pinggiran tebing.
"Kepada masyarakat kami imbau tetap waspada dengan adanya potensi banjir, longsor dan pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang. Tetap jaga diri, jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan. Kami (BPBD) stand-by 24 jam," katanya. [zfk]