Padang, Padangkita.com - Sejarawan Universitas Andalas Gusti Asnan mengatakan Kota Padang memiliki banyak modal dan potensi untuk membangun museum yang representatif.
"Sepanjang sejarahnya, kota ini lekat dengan banyak citra yang menjadi ingatan kolektif masyarakat. Mulai dari kota pelabuhan, pusat administrasi, kota dagang, kota multietnik, kota tentara, dan kota pendidikan," ujar Gusti, dalam seminar Museum dalam Sejarah dan Pendidikan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Selasa (21/9/2021).
Citra tersebut, kata Gusti, selama ini hanya terekam dalam dokumen, arsip atau memori kolektif masyarakat.
"Citra Kota Padang yang terbentuk selama ini bisa dihadirkan melalui museum," terangnya.
Ia mendukung rencana Pemerintah Kota Padang untuk membangun museum representatif pada tahun 2021.
Namun, menurutnya, museum yang akan dibangun harus mengkhususkan diri pada satu tema.
"Konsep museum alli n one sebaiknya dihindari. Tetapi, untuk tahap awal, tidak masalah dimulai dari satu museum," ujarnya.
Gusti menyebutkan, keberadaan museum akan mampu menggaet wisatawan Kota Padang. Ia mencontohkan keberadaan museum di luar negeri yang menjadi magnet wisatawan untuk berkunjung.
Baca juga: Ini 5 Rumah Makan “Lama” di Padang yang Tak Pernah Sepi Peminat hingga Sekarang
"Semoga Padang ke depan bisa memiliki banyak museum," katanya. [den/pkt]