Satu Nagari Satu Event Antar Tanah Datar Raih Prestasi Membanggakan di Musrenbangnas 2024

Satu Nagari Satu Event Antar Tanah Datar Raih Prestasi Membanggakan di Musrenbangnas 2024

Wakil Gubernur Sumatra Barat Audy Joinaldy bersama Bupati Tanah Datar Eka Putra dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional tahun 2024. [Foto: IST]

Batusangkar, Padangkita.com - Program Unggulan (Progul) Satu Nagari Satu Event yang diusung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar pada Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tahun 2024, berhasil menduduki peringkat 4 Nasional.

Hasil penilaian ini diumumkan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) tahun 2024, yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Senin (6/5/2024) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta.

Acara yang dibuka secara langsung Presiden Republik Indonesia Joko widodo tersebut juga dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Menteri dengan mengusung tema Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan.

Bupati Eka Putra selepas acara pembukaan Musrenbangnas menyampaikan, penilaian PPD sebuah prestasi bergengsi bagi daerah baik Provinsi maupun Kabupaten atau Kota, yang diselenggarakan oleh Bappenas RI dalam penyusunan rencana, pelaksanaan, pencapaian dan inovasi pembangunan daerah.

"Alhamdulillah, tahun ini kita kembali masuk 10 kabupaten terbaik pada penilaian PPD tingkat nasional tahun 2024, dan pada penilaian akhir Tanah Datar berhasil menempati posisi 4," sampainya.

Dikatakan Eka, prestasi tersebut patut disyukuri dan terus bertekad untuk memperbaiki kualitas perencanaan dan terus berinovasi, sehingga tercapainya sinkronisasi perencanaan dari pusat sampai ke daerah.

"Kita juga akan terus mengembangkan berbagai inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, dan salah satunya melalui program inovasi Satu Nagari Satu Event, yang memberikan multiplayer effect bagi kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Adriyanti Rustam mengatakan pada penilaian PPD tahun lalu Tanah Datar mengangkat inovasi Biaya Operasional Membajak Sawah Secara Gratis (Bombastis) dan berhasil menjadi terbaik I PPD tingkat Provinsi Sumbar.

Dari capaian itulah, Kabupaten Tanah Datar menerima dana Bantuan Keuangan bersifat Khusus (BKK) senilai Rp 17 Miliar dari Pemerintah Provinsi Sumbar di anggaran 2024.

"Untuk tahun ini kita mengangkat inovasi Satu Nagari Satu Event, Alhamdulillah juga menjadi juara tingkat Provinsi Sumbar dan saat ini tingkat nasional peringkat IV," ujarnya.

Dia menambahkan, manfaat dari inovasi Satu Nagari Satu Event telah dirasakan secara langsung oleh seluruh lapisan masyarakat.

"Multiplier effect yang dirasakan antara lain, bergeraknya ekonomi kreatif, pelestarian budaya, memajukan produk-produk nagari melalui UMKM, hidup sanggar kesenian nagari dan lain-lain," tukasnya.

Baca Juga: Satu Nagari Satu Event, Kunci Sukses Tanah Datar Raih Penghargaan Tertinggi PPD Sumbar

Selepas acara tersebut Bupati bersama rombongan mengunjungi Stand Produk UMKM Tanah Datar. [djp]

Baca Juga

Trauma Banjir dan Longsor Tanah Datar: Kisah Aston Zuwider Menyelamatkan Diri dan Keluarganya
Trauma Banjir dan Longsor Tanah Datar: Kisah Aston Zuwider Menyelamatkan Diri dan Keluarganya
5 Dapur Umum Didirikan Pemkab Tanah Datar untuk Penuhi Kebutuhan Makan Korban Bencana
5 Dapur Umum Didirikan Pemkab Tanah Datar untuk Penuhi Kebutuhan Makan Korban Bencana
Jusuf Kalla Tinjau Dampak Banjir Bandang dan Longsor di Tanah Datar, Ini Pesan yang Disampaikan
Jusuf Kalla Tinjau Dampak Banjir Bandang dan Longsor di Tanah Datar, Ini Pesan yang Disampaikan
Upadate Banjir Bandang Tanah Datar: 22 Orang Meninggal, 2.452 Mengungsi, dan 1 Nagari Terisolasi
Upadate Banjir Bandang Tanah Datar: 22 Orang Meninggal, 2.452 Mengungsi, dan 1 Nagari Terisolasi
19 Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan
19 Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan
Banjir Bandang dan Galodo di Tanah Datar: 12 Meninggal, 14 Hilang, Ratusan Rumah Rusak
Banjir Bandang dan Galodo di Tanah Datar: 12 Meninggal, 14 Hilang, Ratusan Rumah Rusak