Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sempat terhenti di masa pandemi Covid-19, Pemko Padang akan kembali menggalakkan program Sujud Sajadah. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan setiap hari Jumat
Padang, Padangkita.com- Sempat terhenti di masa pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Padang akan kembali menggalakkan program Sujud Sajadah. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan setiap hari Jumat.
Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan, program Subuh Sajadah merupakan salah satu upaya memperkuat rasa persatuan umat Islam dan silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan usai mengikuti Subuh Sajadah di Masjid Al-Abrar Pila Tarok, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Sabtu (30/1/2021).
"Program ini sejatinya sudah berjalan, namun terhenti di masa pandemi (Covid-19). Selain memperkuat rasa persatuan umat Islam, kegiatan ini juga bertujuan untuk menampung aspirasi dari masyarakat," kata Hendri Septa.
Hendri Septa mengatakan, dengan program (Subuh Sajadah), aspirasi masyarakat dapat ditampung demi kelancaran pembangunan di Kota Padang untuk ke depannya.
"Kegiatan ini kami rencanakan setiap Jumat subuh," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Hendri juga menyempatkan diri memberikan tausiyah kepada jemaah. Ceramah yang ia sampaikan mengangkat tema tentang rezeki dengan berpedoman pada Al-Quran surat Ali Imran ayat 26 hingga 27. Ia mengatakan, Allah SWT akan memberikan rezeki kepada hamba yang dikehendaki-Nya.
"Meskipun kita sudah terus berusaha, namun jika Allah belum ridho, maka orang tersebut tidak akan mendapatkan rezeki seperti yang diminta hamba-Nya," ujarnya.
Dirinya mengajak jamaah untuk selalu memperbaiki diri supaya lebih baik dari hari ke hari dengan cara introspeksi, mawas diri dan meningkatkan rasa optimisme.
Baca juga: Wagub Sumbar Nasrul Abit Berangkat ke Mamuju Sulbar, Bawa Bantuan Rp500 Juta dan Rendang
"Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, jika ada orang yang hari ini sama saja dengan hari kemarin maka dialah orang yang merugi. Jika ada hari ini lebih buruk dari kemarin maka dialah orang yang celaka, tapi jika hari esok lebih baik dari hari ini dan hari kemarin, maka dialah orang yang paling beruntung," imbuhnya. [pkt]