Pria 30 Tahun Hilang di Pantai Koto Marapak, BPBD Padang dan Tim SAR Intensifkan Pencarian

Painan, Padangkita.com - Tiga orang pria dilaporkan terseret ombak saat mandi-mandi di Pantai Kito, Pesisir Selatan, Minggu (25/7/2021).

Ilustrasi orang hanyut dan tenggelam. [Foto: Dok. Pixabay]

Padang, Padangkita.com — Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian terhadap seorang pria yang diduga tenggelam di Pantai Koto Marapak, Jalan Koto Marapak RT 02 RW 05 Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. Insiden ini terjadi pada Selasa (3/6/2025), sekitar pukul 17.00 WIB. Hingga Rabu pagi (4/6/2025), korban yang belum diketahui identitasnya ini masih dalam pencarian.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Al Banna, melaporkan bahwa korban, seorang pria berusia sekitar 30 tahun, terlihat berenang sekitar 100 meter dari bibir pantai. Saksi mata, Aidil Perdana Putra (26), warga Jalan Samudra 88, sempat menegur korban dan menyuruhnya untuk menepi.

"Saksi sempat menanyakan nama korban, dan saya (saksi) pun menjawab namanya. Saksi menyuruh agar korban untuk ke pinggir, namun korban tetap berenang terus ke tengah," jelas Al Banna mengutip keterangan saksi.

Menurut Aidil, kondisi ombak saat itu cukup besar. Tak lama setelah diperingatkan, korban tenggelam di dekat batu grib yang berjarak sekitar 10 meter dari posisinya terakhir terlihat. Barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian adalah satu buah baju kemeja dan satu buah kaus milik korban.

Merespons laporan kejadian, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) BPBD Kota Padang, di bawah komando Kepala Pelaksana (Kalaksa) dan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, langsung melakukan pencarian dengan berenang di lokasi.

Pada Rabu (4/6/2025),sekira pukul 07.30 WIB, operasi pencarian dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan. Berbagai unsur yang terlibat dalam upaya ini meliputi BPBD Kota Padang, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Basarnas, PMI, Polri, TNI, Dinas Pariwisata Kota Padang, serta perwakilan dari kecamatan, kelurahan, Kesatuan Siaga Bencana (KSB), insan kebencanaan, dan masyarakat setempat.

Untuk mendukung operasi pencarian, tim di lapangan menggunakan sejumlah peralatan, termasuk satu unit perahu rigid inflatable boat (RIB) dan tiga unit perahu karet Landing Craft Rubber (LCR).

Hingga berita ini diturunkan, korban masih dalam pencarian. BPBD Kota Padang mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di area pantai, terutama saat kondisi ombak sedang besar.

Baca Juga: Suka Liburan ke Pantai? Hati-hati dengan 5 Pantai Berbahaya Ini

Masyarakat dapat menghubungi Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kota Padang melalui Call Center (0751) 778775 atau WhatsApp di 085891522181 untuk laporan kejadian kebencanaan. [hdp]

Baca Juga

Cepat Tanggap Bencana: BPBD Padang Salurkan Bantuan kepada Korban Kebakaran Parupuk Tabing
Cepat Tanggap Bencana: BPBD Padang Salurkan Bantuan kepada Korban Kebakaran Parupuk Tabing
Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Rumahnya di Padang Timur, Bau Tak Sedap Ungkap Kejadian
Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Rumahnya di Padang Timur, Bau Tak Sedap Ungkap Kejadian
Kaki Terjepit Batang Pohon, Buruh Harian Lepas di Padang Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan
Kaki Terjepit Batang Pohon, Buruh Harian Lepas di Padang Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan
Pohon Kedondong Tumbang di Padang Selatan, Tim Gabungan Sigap Tangani Kerusakan Rumah Warga
Pohon Kedondong Tumbang di Padang Selatan, Tim Gabungan Sigap Tangani Kerusakan Rumah Warga
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Rumah Warga Terdampak; BPBD dan Dinsos Dirikan Tenda Pengungsian
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Rumah Warga Terdampak; BPBD dan Dinsos Dirikan Tenda Pengungsian
Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Padang, Sejumlah Pohon Tumbang Timbulkan Gangguan dan Kerugian
Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Padang, Sejumlah Pohon Tumbang Timbulkan Gangguan dan Kerugian