Padang, Padangkita.com – Jumlah warga Sumatra Barat (Sumbar) yang positif terinfeksi Covid-19 terus meningkat. Hari ini, Kamis (7/5/2020), total warga yang positif Covid-19 telah 252 orang, setelah ada tambahan lagi sebanyak 14 orang.
Namun hari ini juga ada kabar baik, tiga pasien dinyatakan telah sembuh, sehingga totalnya menjadi 41 orang. Pasien yang meninggal dunia tercatat 16 orang.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, tambahan warga positif Covid-19 berdasarkan “swab test” Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand, berasal dari Padang (3 orang), Payakumbuh (2 orang), Padang Pariaman (2 orang), Tanah Datar (1 orang), Bukittinggi (2 orang), dan Agam (4 orang).
“Hari ini Kabupaten Agam masih menjadi ‘penyumbang’ terbanyak (positif Covid-19),” kata Jasman yang juga Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar merinci warga yang positif terinfeksi Covid-19 hari ini berdasarkan pengelompokan daerah asalnya, sebagai berikut:
Baca juga: PSBB di Sumbar Diperpanjang
Kota Padang
1. Pria, 31 tahun, warga Bungo Pasang, CS rumah sakit, isolasi di rumah.
2. Wanita, 47 tahun, warga Kurao Pagang, pedagang dan terinfeksi dari pedagang Pasar Raya, dirawat di RSUD Rasyidin Kota Padang.
3. Wanita, 52 tahun, warga Balai Gadang, pengelola Panti Asuhan, terinfeksi dari orang yang sebelumnya telah terkonfirmasi positif, dirawat di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
Kota Payakumbuah
1. Pria, 26 tahun, warga Koto Tuo, pekerjaan sopir, terinfeksi dari pasien pertama positif Covid-19 di Payakumbuah, isolasi mandiri di rumahnya.
2. Wanita, 68 tahun, warga Balai Panjang, ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan pasien sebelumnya positif, isolasi mandiri di rumah.
Kabupaten Tanah Datar
Wanita, 30 tahun, warga Panyalaian, ASN, terinfeksi dari warga Panyalaian sebelumnya yang telah dinyatakan positif, sekarang isolasi mandiri di rumah.
Kabupaten Padang Pariaman
1. Wanita, 60 tahun, warga Korong Duku, ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan yang telah terinfeksi sebelumnya, dirawat di RS Semen Padang Hospital (SPH).
2. Wanita, 68 tahun, warga Korong Duku, ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan yang telah terinfeksi sebelumnya, dirawat di RS Semen Padang Hospital (SPH).
Kota Bukittinggi
1. Wanita, 39 tahun, warga Mandiangin, CS Rumah Sakit, isolasi mandiri di rumah.
2. Wanita, 46 tahun, warga Tilatang Kamang, petugas Laboratorium, isolasi mandiri di rumah.
Kabupaten Agam
1. Wanita, 40 tahun, warga Biaro, Tata Usaha di Puskesmas Baso, isolasi mandiri di rumah.
2. Wanita, 44 tahun, warga Ampek Angkek, tenaga kesehatan Puskesmas Baso, isolasi mandiri di rumah.
3. Wanita, 29 tahun, warga Jirek, tenaga kesehatan di Puskesmas Baso dan isolasi di rumah.
4. Wanita, 45 tahun, warga Panorama, tenaga kesehatan di Puskesmas Baso, isolasi mandiri di rumah.
Sementara itu, kabar baiknya tiga pasien yang sembuh sebanyak tiga orang, yaitu:
1. Pria, 57 tahun, warga Nagari Koto Laweh, Kabupaten Dharmasraya, wiraswasta, terpapar saat acara di Gowa, Sulawesi Selatan. Sekarang sudah sembuh dan pulang ke rumahnya
2. Wanita, 54 tahun, warga Jati Kota Padang, wiraswasta, terinfeksi dari anaknya yang pulang dari Yogyakarta. Sekarang sudah pulang ke rumahnya.
3. Wanita, 45 tahun, warga Toboh Tangah, Padang Sintuak, Kabupaten Padang Pariaman, ibu rumah tangga. Terinfeksi dari pasien sebelumnya positif. Sekarang sudah sembuh dan pulang.
Lebih lanjut disampaikann, sebelumnya di Sumbar tercatat orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 8.657 orang. Kini
hanya tinggal 246 orang yang dalam proses pemantauan, dengan rincian karantina Pemda 147 orang dan 99 orang isolasi mandiri.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 521 orang.
Dari 521 PDP tersebut, 63 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium.
“Dinyatakan negatif (covid-19), pulang dan sehat sebanyak 457 orang dan isolasi mandiri di rumah 1 orang.” [*/pkt]