Polisi Tangkap 2 Tersangka Penipuan Berkedok Tim Satgas Covid-19, Beroperasi di 30 TKP di Padang, Agam, Bukittinggi, hingga Pekanbaru

Penipuan berkedok satgas Covid-19, Berita Padang terbaru, berita Sumbar terbaru, berita sumatra barat

Polresta Padang menangkap dua tersangka kasus dugaan penipuan dan pencurian dengan modus petugas Covid-19 di Kota Padang. [Foto: Fakhru, Padangkita.com]

Padang, Padangkita.com - Polresta Padang menangkap dua tersangka kasus dugaan penipuan dan pencurian dengan modus petugas Covid-19 di Kota Padang. Tersangka dilaporkan sudah beraksi di 30 tempat kejadian perkara (TKP) yang tersebar di Kota Padang, Bukittinggi, Baso, hingga Pekanbaru, Riau.

Kapolresta Padang, AKBP Imran Amir mengatakan kedua tersangka berinisial DA, 42 tahun, jenis kelamin perempuan, dan J, 46 tahun, jenis kelamin laki-laki. Tersangka DA berperan melakukan aksi penipuan dan pencurian, sedangkan tersangka J berperan mengantar tersangka DA ke TKP.

Imran menuturkan, kronologi kejadian berawal, Senin, 9 November 2020, pukul 10.00 WIB di Kompleks Filano Parupuk Tabing Koto Tangah, Kota Padang.

"Korban berinisial EW, jenis kelamin perempuan, sedang berada di pekarangan rumah, kemudian datang tersangka DA menghampiri korban, sedangkan tersangka J menunggu di depan rumah tetangga sambil duduk di atas motor," ujar Imran saat konferensi pers, Kamis (26/11/2020).

Selanjutnya, tersangka DA mengaku dari Tim Kesehatan Covid-19 dan menawarkan untuk melulur korban EW. Setelah itu, korban mandi lalu duduk di dekat korban dan pada saat dilulur dengan menggunakan odol tersangka membuka dua buah gelang emas seberat masing-masing 10 emas dengan alasan menghalangi proses luluran.

Baca juga: BMKG: Gempa Magnitudo 8,9 di Mentawai dan Tsunami di Wilayah Pantai Barat Sumatra, Skenario Terburuk

Kata Imran, korban dilulur dengan menggunakan odol dengan alasan sulit dibersihkan. Setelah selesai lulur, tersangka DA menyuruh korban untuk membersihkan badan. Namun pada saat korban kembali DA sudah tidak ada, dan gelang emas milik korban sudah tidak ditemukan.

Menanggapi kejadian itu, korban EW melapor ke polisi dengan Laporan Polisi Nomor: LP/632/B/XI/2020/ Resta SPKT UNIT III, tanggal 25 November 2020.

Polisi pun lalu melakukan proses penyelidikan. Berdasarkan hasil penyelidikan di lapangan diketahui keberadaan tersangka J dan yang bersangkutan berhasil diamankan 24 November 2020. Dari J, diketahui keberadaan DA.

"Setelah itu, jajaran Opsnal Sat Reskrim Polresta Padang pun melakukan penangkapan terhadap tersangka DA di Lubuk Buaya Kota Padang. Selanjutnya, tersangka diamankan dan dibawa ke Polresta Padang guna penyidikan lebih lanjut," terangnya.

Imran menjelaskan, sebelum ditangkap, tersangka DA sudah sadar dirinya sedang dikejar polisi. Jadi, yang bersangkutan pun "menyetel" anggota keluarganya untuk meyebut dia bukan keluarga.

"Penangkapan cukup panjang. Saat ditangkap, dia dikejar oleh anggotanya. Dia sudah menyetel anaknya sendiri. Kalau ketemu polisi, akui saja itu bukan ibunya," terang Imran.

Berdasarkan pengakuan tersangka DA, dia sudah beraksi di 30 TKP, dengan 23 di antaranya berada di Kota Padang. Selain itu, tersangka juga mengaku pernah beroperasi di Agam, Bukittinggi, hingga Pekanbaru. [fru/pkt]


Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Kemendagri Puji Kesiapan Sumbar sebagai Tuan Rumah Event Nasional
Kemendagri Puji Kesiapan Sumbar sebagai Tuan Rumah Event Nasional
Di Depan Mahasiswa, Ini Hasil Kinerja - Fokus Percepatan Pembangunan yang Dipaparkan Gubernur Mahyeldi
Di Depan Mahasiswa, Ini Hasil Kinerja - Fokus Percepatan Pembangunan yang Dipaparkan Gubernur Mahyeldi
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Catatkan SHU Rp1,9 Miliar, Koperasi KPN Balai Kota Padang Raih Sertifikat Sehat
Catatkan SHU Rp1,9 Miliar, Koperasi KPN Balai Kota Padang Raih Sertifikat Sehat
Catat Kinerja Positif, Laba Bersih Bank Nagari 2023 Capai Rp523,61 Miliar
Catat Kinerja Positif, Laba Bersih Bank Nagari 2023 Capai Rp523,61 Miliar
Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Andre Rosiade Bantu Dapur Umum Rp25 Juta dan Sembako
Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Andre Rosiade Bantu Dapur Umum Rp25 Juta dan Sembako