Muaro Sijunjung, Padangkita.com – Sebuah inisiatif unik dan inspiratif datang dari jajaran Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) 3 Polda Sumatera Barat (Sumbar).
Sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan agama di wilayah tugasnya, Kantor Sat PJR 3 yang terletak di Lubuk Batu, Kabupaten Sijunjung, menyulap sebagian ruang kantor menjadi mushala sekaligus tempat belajar Al-Quran bagi puluhan anak-anak usia sekolah dasar hingga SMP.
Inisiatif mulia ini digagas oleh Kepala Unit Induk (Kanit Induk) atau Kaduk 3 Sat PJR Polda Sumbar, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ade Saputra.
Ruangan kantor yang sebelumnya berfungsi sebagai ruang kerja kini disulap menjadi "Rumah Quran Dharmakerta Marga Raksyaka", menjadi oase pendidikan agama bagi anak-anak di sekitar Lubuk Batu.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Dwi Nur Setiawan, memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif anggotanya ini.
"Saya sangat mendukung penuh 'Rumah Quran Dharmakerta Marga Raksyaka' ini. Kami juga memberikan bantuan berupa baju mengaji, Al-Quran, dan Iqra," ujar Kombes Pol Dwi Nur Setiawan, dikutip Senin (10/2/2025).
Lebih lanjut ia berharap terobosan yang dilakukan AKP Ade Saputra ini dapat menjadi inspirasi bagi personel kepolisian lalu lintas lainnya untuk melakukan hal serupa.
Salah seorang santri Rumah Quran Dharmakerta Marga Raksyaka, Asyfa, mengungkapkan kegembiraannya atas hadirnya tempat mengaji yang nyaman dan dekat dengan rumah.
"Saya dan teman-teman sangat senang dengan adanya tempat mengaji sekaligus mushala ini. Dulu tempat mengaji jauh dari rumah, hampir satu kilometer. Sekarang dekat, dan di sini juga disediakan baju mengaji dan perlengkapan lainnya. Pulang mengaji, kami juga sering dikasih makanan ringan sama bapak-bapak polisi," tutur Asyfa dengan riang.
Inisiatif Sat PJR 3 Polda Sumbar ini tidak hanya memberikan akses pendidikan agama yang lebih mudah bagi anak-anak di Lubuk Batu, tetapi juga menjadi contoh nyata kedekatan polisi dengan masyarakat.
Rumah Quran Dharmakerta Marga Raksyaka diharapkan dapat menjadi wadah pembentukan karakter generasi muda yang berakhlak mulia, sekaligus mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan religius. [*/hdp]