Pessel Optimalkan Program Integrasi Peternakan Sapi Bali - Kebun Sawit di 3 Kecamatan Ini

Pessel Optimalkan Program Integrasi Peternakan Sapi Bali - Kebun Sawit di 3 Kecamatan Ini

Ilustrasi peternakan sapi di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). [Foto: Dok. Kominfo Pessel]

Painan, Padangkita.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan (Pessel) akan mengoptimalkan program integrasi sapi bali pada lahan perkebunan kelapa sawit.

Kepala Dinas Pertanian Pessel, Madrianto, mengatakan program itu dilakukan, karena Pessel memiliki potensi lahan yang cukup luas. Menurut dia, pengembangannya bisa pada tiga kecamatan dari 15 kecamatan di Pessel.

“Berdasarkan hal itu, maka pembinaan program integrasi peternakan sapi bali dengan perkebunan kelapa sawit bagi peternak ini, akan kita lakukan lebih optimal lagi di daerah ini,” katanya, Rabu (22/2/2023).

Ia menjelaskan, di Pessel ada tiga kecamatan yang sangat potensial untuk pengembangan sektor peternakan, khususnya sapi bali.

“Dikatakan demikian, sebab tiga kecamatan yang memiliki lahan perkebunan kelapa sawit yang cukup luas itu, bisa dikembangkan sebagai lahan gembala dengan ketersediaan pakan ternak yang memadai. Yakni, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, Lunang, dan Kecamatan Lunang,” ungkapnya.

Dia berharap program integrasi usaha peternakan sapi sebagaimana digulirkan sejak tujuh tahun terakhir itu, benar-benar akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.

Dia menambahkan bahwa selain di tiga kecamatan itu, pihaknya juga tetap melakukan pengembangan ternak sapi di beberapa kecamatan lainnya.

Di antaranya di Kecamatan Air Pura, Pancung Soal, Linggo Sari Baganti, Ranah Pesisir, Lengayang, dan Kecamatan Sutera.

“Hanya saja di beberapa kecamatan itu, usaha peternakan sapi yang dikembangkan masyarakat, dikemas dalam bentuk sentra sapi pesisir untuk pelestarian plasma nutfah (sapi lokal),” jelasnya.

Sementara di wilayah bagian utara yang meliputi Kecamatan Koto XI Tarusan, Bayang, Bayang Utara dan IV Jurai, digulirkan pula program pengembangan ternak sapi unggul dan beragam.

Baca juga: Berwisata ke Pessel makin Nyaman, Pengunjung Kini Dilindungi Asuransi

“Beberapa jenis ternak sapi unggul yang dikembangkan itu diantaranya, sapi bali, sapi brahman, sapi simental, dan lainnya,” kata Madrianto. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Bawaslu Pessel Rapat Teknis Penyelesaian Sengketa Antar-Peserta pada Pilkada
Bawaslu Pessel Rapat Teknis Penyelesaian Sengketa Antar-Peserta pada Pilkada
Dapat Bantuan RTLH dan BPJS Kesehatan, Warga IV Jurai: Terima Kasih Pak Rusma Yul Anwar
Dapat Bantuan RTLH dan BPJS Kesehatan, Warga IV Jurai: Terima Kasih Pak Rusma Yul Anwar
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar  
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar  
Jambore Pertanian, Bupati Rusma: Transformasi Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Jambore Pertanian, Bupati Rusma: Transformasi Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Buka Jambore Pertanian di Pessel, Gubernur Mahyeldi Dorong Pertanian Modern dan Mandiri
Buka Jambore Pertanian di Pessel, Gubernur Mahyeldi Dorong Pertanian Modern dan Mandiri