Padang, Padangkita.com – Upaya percepatan pemulihan pascabencana banjir bandang di Sumatera Barat terus digencarkan. PT Semen Padang, melalui tim satuan tugas PT Semen Padang Peduli–ESDM Siaga Bencana Kota Padang 2025, memperluas cakupan bantuannya.
Tidak hanya menyalurkan logistik dan tim medis, perusahaan semen tertua di Asia Tenggara ini kini mengerahkan armada alat berat untuk menormalisasi wilayah terdampak parah di Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Sejak Senin (1/12/2025), tiga unit alat berat yang terdiri dari satu unit ekskavator PC200, satu unit backhoe loader, dan satu unit skid loader telah diterjunkan ke lokasi. Seluruh operasi kemanusiaan ini dikendalikan dari posko utama yang didirikan di kawasan Pasar Baru, tepatnya di depan Soto Im Bombay, jalur menuju Universitas Andalas (Unand), di bawah koordinasi Pemerintah Kecamatan Pauh.
Koordinator Posko PT Semen Padang Peduli–ESDM Siaga Bencana Kota Padang 2025, Ferdy Dinardo, menjelaskan bahwa pengerahan alat berat difokuskan untuk membuka akses dan meminimalisasi risiko banjir susulan.
"Sejak Senin pagi, alat berat sudah bekerja efektif. Dua unit loader kami fokuskan untuk pembersihan material lumpur di jalan Pasar Baru dan memuatnya ke truk. Sementara itu, ekskavator diturunkan untuk normalisasi aliran sungai melalui pembuatan tanggul darurat di Gunung Nago. Hal ini krusial agar aliran air tidak lagi meluap ke perumahan warga," ujar Ferdy di Padang, Selasa (2/12/2025).
Ferdy menambahkan, setelah penanganan di Gunung Nago rampung, alat berat akan segera digeser ke wilayah Batu Busuk. Fokus utamanya tetap pada normalisasi sungai dan penguatan tebing sungai di area tersebut. "Saat ini, tim teknis sedang melakukan asesmen mendalam terkait pekerjaan yang akan dilakukan di Batu Busuk agar penanganan berjalan tepat sasaran," sabungnya.
Guna mendukung operasional di lapangan, Posko PT Semen Padang di Pauh diperkuat oleh 30 personel gabungan yang memiliki kualifikasi khusus. Tim ini terdiri dari unsur Tim Reaksi Cepat (TRC) Semen Padang, tenaga medis Semen Padang Hospital (SPH), Mine Rescue Tambang, Pemadam Kebakaran perusahaan, serta dukungan dari PT Bukit Asam dan Kepsindo. Armada pendukung lainnya meliputi dua unit truk air (water truck) dan peralatan medis lengkap.
Selain fokus pada infrastruktur, Ferdy menyebutkan bahwa timnya aktif menyentuh aspek sosial dan kesehatan. Sejak posko berdiri, tim telah melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan ringan bagi warga, serta gotong royong membersihkan fasilitas pendidikan di SMAN 9 Padang, Masjid Istiqlal Kampung Dalam, hingga rumah-rumah warga.
Komitmen kemanusiaan PT Semen Padang tidak hanya berhenti di Kota Padang. Perusahaan juga mengirimkan tim bantuan dan logistik ke Nagari Salareh Aia Timur, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, yang turut terdampak parah.
Di Palembayan, tim bertugas membantu pencarian korban, membersihkan fasilitas umum, serta mendistribusikan bantuan logistik berupa sembako, selimut, pakaian layak pakai, dan perlengkapan mandi. Posko di Palembayan ini diperkuat oleh 35 personel, termasuk lima tenaga medis dari SPH yang disiagakan untuk pelayanan kesehatan warga.
Pelepasan tim bantuan ke Agam ini dilakukan secara resmi oleh Direktur Keuangan & Umum PT Semen Padang, Iskandar Z Lubis, di Plaza Kantor Pusat perusahaan. Acara tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Dinas ESDM Sumbar, Kepala Bidang Air Tanah dan Geologi, Inzuddin, serta jajaran pimpinan operasional PT Semen Padang.
Iskandar Z Lubis menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab moral perusahaan terhadap ranah Minang yang sedang berduka. Menurutnya, kerusakan signifikan di Padang dan Agam menuntut respons cepat dan sinergi dari seluruh pihak.
Baca Juga: PT Semen Padang Kirim Bantuan Sembako dan Relawan TRC ke Agam
"Bantuan yang kami kirim adalah wujud kepedulian bersama dan bagian dari tanggung jawab moral perusahaan yang tumbuh dan besar di Sumbar. Kami dari PT Semen Padang turut berduka sedalam-dalamnya atas musibah bencana alam yang terjadi hampir di seluruh daerah di Sumbar," pungkas Iskandar. [*/hdp]











