Pariaman, Padangkita.com – Pemko Pariaman menerima bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Nagari Cabang Pariaman sebesar Rp100 juta.
Bantuan untuk pelatihan welding atau pengelasan kapal di Kota Batam tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Cabang Bank Nagari Pariaman, Ibnu Supriadi dan diterima langsung oleh Wali Kota Pariaman Genius Umar di Balai Kota Pariaman, Selasa (18/4/2023).
Turut hadir Sekdako Pariaman Yota Balad, Asisten II Setdako Pariaman Elfis Candra, dan Kabid Naker Devi Astuti, serta Kabid IKP Diskominfo Elfadri.
“Hari ini Pemko Pariaman menerima bantuan CSR dari Bank Nagari sebesar Rp100 juta. Dana tersebut untuk anak-anak Kota Pariaman yang sedang mengikuti pelatihan welding di LPK OTI Kota Batam sebelum nanti mereka dikirim ke Perusahaan HD Hyundai’s Heavy Industry Group Korea Selatan,” ungkap Genius Umar.
Diketahui, sebanyak 40 orang pemuda asal Pariaman mengikuti pelatihan welding di Batam. Untuk biaya pelatihan tersebut ada yang dibantu dari APBD untuk yang ekonominya kurang mampu, dan ada yang secara membiayai secara mandiri.
Bantuan CSR ini diberikan untuk tujuh orang peserta ekonomi kurang mampu. Sekadar informasi, untuk biaya pelatihan tersebut sebesar Rp15 juta per orang.
Tidak hanya dari CSR saja, Genius Umar mengatakan ada tambahan bantuan lainnya dari Baznas Kota Pariaman sebesar Rp100 juta untuk pelatihan welding ini.
Wako Genius bersyukur atas bantuan yang diberikan ini, mengingat minimnya APBD Pemko Pariaman untuk biaya pelatihan welding tersebut.
“Terima kasih kepada Bank Nagari Cabang Pariaman yang ikut memperhatikan masyarakat Kota Pariaman. Semoga sinergitas ini tetap terjaga ke depannya,” ujar Genius.
Kepala Cabang Bank Nagari Pariaman, Ibnu Supriadi mengatakan, bantuan CSR ini sebagai bentuk kontribusi Bank Nagari terhadap masyarakat Kota Pariaman, terutama untuk yang kurang mampu.
Ibnu Supriadi mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemko Pariaman dalam memberikan kesempatan kepada anak-anak Kota Pariaman untuk bekerja di luar negeri.
Baca juga: Kisah Darwin yang Terpilih Ikut Pelatihan Welding sebelum Dikirim Bekerja ke Korea
“Saya rasa hanya Kota Pariaman satu-satunya daerah di Sumbar yang mampu membuat program bekerja ke luar negeri yang difasilitasi oleh pemerintah secara gratis ini,” ujarnya. [*/pkt]