Parade Seribu Songket dan Makan Bajamba di Pandai Sikek Festival 2022  

Parade Seribu Songket dan Makan Bajamba di Pandai Sikek Festival 2022  

Parade Seribu Songket dalam Pandai Sikek Festival 2022. [Foto: Kominfo Tanah Datar]

Batusangkar, Padangkita.com - Pandai Sikek Festival 2022 di Nagari Pandai Sikek, Kecamatan X Koto, Tanah Datar yang menampilkan beragam karya tenun, seni ukir, serta berbagai kekayaan adat dan budaya lokal, mampu memukau pengunjung.

Event yang disemarakkan dengan parade seribu songket dan makan bajamba itu, merupakan pelaksanaan salah satu program unggulan (progul) Tanah Datar, yakni Satu Nagari Satu Event (SNSE).

Pandai Sikek Festival berlangsung selama dua hari, dibuka secara resmi  Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, Sabtu (27/8/2022).  Turut hadir Bupati Tanah Datar Periode 2005-2015, M. Shadiq Pasadigoe, anggota DPRD, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, pemuda, dan tokoh perantau.

Richi Aprian menyebutkan, Nagari Pandai Sikek merupakan nagari penghasil kain tenun, ukiran kayu dan sayuran berkualitas yang sudah terkenal. Tidak hanya di dalam negeri tapi juga hingga luar negeri.

"Nagari Pandai Sikek merupakan nagari ke-6 dari 14 nagari yang ditunjuk untuk melaksanakan SNSI tahun 2022 ini. Pandai Sikek tidak hanya memiliki pemandangan yang indah, berbagai kesenian dan hasil karya songket mampu memukau pengunjung," ungkap Richi.

Pandai Sikek Festival juga disemarakkan dengan berbagai kegiatan. Selain parade seribu songket, juga ada makan bajamba, fashion show, demo ukiran kayu, kuliner khas Pandai Sikek, pentas seni budaya anak nagari, dan lainnya.

"Tujuan pelaksanaan Pandai Sikek Festival yakni melestarikan, memajukan budaya dan mempromosikan potensi daerah, yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wabup Richi.

Ia menjelaskan, dengan SNSI diharapkan Nagari Pandai Sikek mampu mengaktifkan sanggar kesenian nagari, klub olahraga nagari, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), serta meningkatnya kunjungan wisatawan ke Nagari Pandai Sikek.

"Dari lima kali pelaksanaan SNSI di Tanah Datar didapat hasil yang sangat menggembirakan. Tercatat lebih kurang 37.700 orang pengunjung, dan transaksi jual beli mencapai sekitar Rp3,6 miliar. Mudah-mudahan Pandai Sikek Festival ini mampu melebihi capaian penyelenggaraan event sebelumnya. Semoga penyelenggaraannya aman, lancar dan sukses," harap Richi.

Wali Nagari Pandai Sikek Harmen St. Rajo Malano menjelaskan, Nagari Pandai Sikek sudah dikenal oleh masyarakat, salah satunya juga melalui gambar penenun Pandai Sikek di pecahan mata uang Rp5.000.

"Semoga Pandai Sikek Festival akan lebih mengenalkan nagari, serta tokoh sastrawan Indonesia Taufiq Ismail kepada masyarakat pengunjung bahkan yang ada di daerah, nasional maupun mancanegara," katanya.

Sementara itu, tokoh perantau Pandai Sikek Edriana Noerdin mengatakan, perantau mengambil peran untuk ikut berkontribusi dalam mempromosikan produk daerah Pandai Sikek.

Baca juga: Festival Tabek Ganggam di Cubadak Lima Kaum, Ada Marosok hingga Silek dalam Luluak

“Sebagaimana harapan kita bersama, Pandai Sikek Festival terselenggara setiap tahunnya. Di sini, kita ingin seluruh perantau mengambil andil untuk mengenalkan produk daerah ke khalayak banyak,” ujar Edriana. [djp/pkt]

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Ini Perangkat Peringatan Dini Galodo Gunung Marapi yang segera Dipasang di Tanah Datar
Ini Perangkat Peringatan Dini Galodo Gunung Marapi yang segera Dipasang di Tanah Datar
58 Rumah Korban Bencana akan Direlokasi ke Lahan BBI, Gubernur Minta Persiapan Disegerakan
58 Rumah Korban Bencana akan Direlokasi ke Lahan BBI, Gubernur Minta Persiapan Disegerakan
Pupuk Indonesia Salurkan Bantuan Untuk Masyarakat Terdampak Bencana di Tanah Datar
Pupuk Indonesia Salurkan Bantuan Untuk Masyarakat Terdampak Bencana di Tanah Datar
Masa Tanggap Darurat Resmi Berakhir, Pencarian 10 Korban Hilang Galodo Sumbar Dihentikan  
Masa Tanggap Darurat Resmi Berakhir, Pencarian 10 Korban Hilang Galodo Sumbar Dihentikan  
20 Hari Pascabencana Galodo: 10 Korban Masih Hilang, Tim Gabungan Terus Lakukan Pencarian
20 Hari Pascabencana Galodo: 10 Korban Masih Hilang, Tim Gabungan Terus Lakukan Pencarian
Pemprov Sumbar Gelar Parade Seni Budaya Minangkabau di Jakarta
Pemprov Sumbar Gelar Parade Seni Budaya Minangkabau di Jakarta