Pandeglang, Padangkita.com – Jalan Tol Serang – Panimbang (Serpan) sepanjang 83 km yang terdiri dari 3 Seksi, ditarget rampung seluruhnya pada 2024 mendatang.
Jalan Tol Serang – Panimbang (Serpan) Seksi I Serang - Rangkas Bitung (26,5 km) telah beroperasi sejak 5 Desember 2021. Sementara Seksi II Rangkas Bitung - Cileles (24,17 km) sedang dibangun dan telah mencapai progres konstruksi sebesar 31,2%.
Dan, Seksi III Cileles - Panimbang sepanjang 33 km telah resmi dimulai pembangunannya pada hari ini (8/8/2022).
Peletakan batu pertama atau ground breaking Seksi 3 ini dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Meko Marves), Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, di Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Selain kedua menteri tersebut, turut menghadiri seremoni ground breaking Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit.
Seksi II dan Seksi III direncanakan bisa beroperasi bersamaan pada tahun 2024.
Menteri Basuki Hadimuljono mengungkapkan, Jalan Tol Serang – Panimbang Seksi III akan dibiayai oleh APBN yang berasal dari pinjaman luar negeri. Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp4,46 triliun agar tol tersebut bisa terwujud.
Jalan Tol Serang - Panimbang Seksi I sendiri membutuhkan dana investasi senilai Rp3,622 triliun, sementara Seksi II senilai Rp2,5 triliun. Seksi I dan II dibiayai oleh Badan Usaha dengan skema ekuitas dan pinjaman BUJT PT. WIKA Serang - Panimbang.
“Jadi, total 83 km Jalan Tol Serpan ini merupakan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU),” kata Menteri Basuki.
Terkait penyelesaian, Dirjen Bina Marga, Hedy Rahadian optimis Seksi II dan III bisa beroperasi bersamaan pada tahun 2024. Penyelarasan penyelesaian dua seksi ini menjadi penting agar kedua seksi tol bisa langsung terkoneksi tuntas sehingga menguntungkan Pemerintah dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
“Dua seksi ini selesai berbarengan agar potensi ekonomi dari operasionalisasi Jalan Tol Serpan maksimal. Jadi nyambunglah. Manfaat jalan tol ini akan sangat terasa kalau sudah sampai Panimbang,” kata Hedy.
Baca juga: Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang Seksi 3 Resmi Dimulai, Ditarget Beroperasi 2024
Pembangunan Jalan Tol Serpan Seksi III ini memang sempat terhambat pendanaan, karena pemerintah Tiongkok sebagai lender belum menyetujui loan. Keterlambatan loan ini terkait proses administrasi di Pemerintah Tiongkok sendiri. [*/pkt]
