Padang, Padangkita.com - Penanganan Stunting menjadi salah satu program prioritas nasional yang harus segera dituntaskan.
Hal tersebut diutarakan Pelaksana harian Camat Padang Selatan Tarmizi Ismail saat kegiatan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsat).
Pihaknya saat ini tengah menggencarkan program tersebut di 12 kelurahan yang ada di Kecamatan Padang Selatan dengan dengan melibatkan peran Kampung KB.
"Untuk pelaksanaan Dahsat ini kita telah menerima bantuan dari PT Pelindo sebesar Rp 40 juta," kata Tarmizi dikutip Senin (5/6/2023).
Lebih lanjut ia menambahkan, bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN Pusat Bonivasius Prasetya, saat mengunjungi Kampung KB Bukit Karan Sabtu 03 Juni 2023 lalu.
Tarmizi menjelaskan, keterlibatan Kampung KB sangat penting dalam upaya menurunkan angka Stunting di suatu wilayah, karena di Kampung KB terdapat berbagai intervensi program yang sangat terkait dengan masalah penanganan Stunting.
"Kampung KB memiliki data terkait berbagai masalah kependudukan, termasuk data Stunting, sehingga kita lebih mudah dalam memetakan permasalahan dan penyebab stunting," tambahnya.
Untuk itu, melalui Kampung KB pihaknya akan berupaya menggandeng berbagai pihak, terutama OPD terkait sehingga permasalahan Stunting dapat diatasi mulai dari hulu.
"Dahsat adalah salah satu upaya untuk penanganan masalah gizi, sementara faktor-faktor penyebab lainnya perlu kita atasi secara bersama-sama, seperti kesehatan, kelengkapan Adminduk, pendidikan hingga pencegahan pernikahan usia dini," pungkasnya.
Selain bantuan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsat), sebelumya PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur juga mendukung program percepatan penurunan angka stunting di kota Padang melalui Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).
Baca Juga : Satu Tahun Merger, Kinerja PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur Fokus Transformasi
Berdasarkan data Pelindo Regional 2 Teluk Bayur terdapat 227 orang anak yang mendapatkan bantuan dari Pelindo yang berasal dari 12 kelurahan di Padang Selatan. [*/hdp]