Nagari Tanjuang Luncurkan "SIMPONI di Ujung Jari", Inovasi Pelayanan Digital untuk Masyarakat

Nagari Tanjuang Luncurkan "SIMPONI di Ujung Jari", Inovasi Pelayanan Digital untuk Masyarakat

Bupati Tanah Datar Eka Putra saat melaunching inovasi Nagari Tanjung, SIMPONI di Ujung Jari. [Foto: IST]

Batusangkar, Padangkita.com - Pemerintah Nagari Tanjuang, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar melahirkan progam Inovasi yang dinamakan "SIMPONI" di Ujung Jari (Sistim Informasi dan Pelayanan oleh Nagari).

Program inovasi ini dilaunching Bupati Tanah Datar Eka Putra, Kamis (2/5/2024) di halaman kantor Wali Nagari Tanjuang yang turut dihadiri anggota DPRD Khairul Abdi, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis PMDPPKB Abdurahman Hadi, Camat dan undangan lainnya.

Wali Nagari Tanjuang Ridwan Amri menyampaikan, peluncuran program inovasi Simponi di Ujung Jari untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Nagari Tanjuang dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.

"Dengan program ini akan diberikan kemudahan akses data, pengelolaan data yang efesien, pemantauan perkembangan seluruh sendi kebutuhan masyarakat dengan mengedepankan prinsip efesien, efektif dan transparan," sampainya.

Ditambahkan Ridwan, Simponi menjadi salah satu aspek penting dalam upaya menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik, transparan dan akuntabel.

"Dalam Simponi kita menyediakan data yang terus diperbaharui yang nantinya dimanfaatkan untuk proses pengambilan keputusan dalam pengelolaan nagari," sampainya.

Diharapkan Ridwan, selain mempermudah segala kebutuhan masyarakat terhadap informasi dan pelayanan, Simponi juga menjadi ikon Nagari Tanjuang yang nantinya juga bisa diadopsi nagari lainnya di Tanah Datar.

"Seiring perkembangan, nantinya program inovasi ini akan terus kita sempurnakan dengan kemudahan lainnya, seperti tanda tangan digital, hadir dalam playstore sehingga bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat. Dan bagi nagari lain yang tertarik kami akan senang hati membagi ilmu dan membantu," tukasnya.

Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan apresiasi dan rasa senangnya atas program inovasi yang digagas Nagari Tanjuang.

"Luar biasa, program inovasi ini memberikan bukti Pemerintah Nagari Tanjuang yang dipimpin Wali Nagari memiliki tekad dan semangat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya, terutama dibidang informasi dan pelayanan," sampainya.

Dikatakan Bupati, program Inovasi diharapkan juga mampu bersinergi dengan Program Pemerintah Daerah dengan memberikan informasi dan data yang terukur dan akurat.

"Saya berharap dalam Simponi juga menyediakan data dan informasi mendukung Program Unggulan Kabupaten, seperti berapa Hafiz/hafizah, berapa peserta BPJS ataupun tak punya BPJS, berapa yang sudah menikmati program Bajak Sawah Gratis, bahkan informasi tentang Program Satu Nagari Satu Event, " pesan Eka.

Dikatakan Eka, dengan Program Inovasi Simponi ia berharap tidak ada masyarakat yang tidak terlayani berobat karena tidak punya uang atau BPJS, tidak ada anak-anak yang putus sekolah karena ketiadaan biaya dan lain sebagainya.

"Karena Tanah Datar hanya memiliki 2 sektor utama yang terus dikembangkan yakni pertanian dan pariwisata, kita terus mendorong agar anak-anak Tanah Datar yang hebat melalui Program Satu Rumah Satu Hafiz/hafizah serta menyediakan berbagai beasiswa pendidikan bahkan untuk masuk perguruan tinggi. Dan juga kita juga sudah luncurkan Program Berobat Gratis di RSUD M. Ali Hanafiah untuk masyarakat tidak mampu ataupun yang tidak memiliki BPJS," sampainya.

Terakhir, disamping menyampaikan selamat atas inovasi yang diluncurkan, Bupati Eka Putra menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur Nagari Tanjuang yang telah mendukung sehingga terwujudnya Simponi.

Baca Juga: Kemenag Tanah Datar Luncurkan 45 Program Inovasi: Berani Nekat Berantas Nikah Siri

"Terima kasih kepada tokoh masyarakat, programer dan kerja keras Wali Nagari bersama perangkatnya, semoga niat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat ini dinilai Allah SWT sebagai amal ibadah dan dibalasi pahala," pungkasnya. [djp]

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Trauma Banjir dan Longsor Tanah Datar: Kisah Aston Zuwider Menyelamatkan Diri dan Keluarganya
Trauma Banjir dan Longsor Tanah Datar: Kisah Aston Zuwider Menyelamatkan Diri dan Keluarganya
5 Dapur Umum Didirikan Pemkab Tanah Datar untuk Penuhi Kebutuhan Makan Korban Bencana
5 Dapur Umum Didirikan Pemkab Tanah Datar untuk Penuhi Kebutuhan Makan Korban Bencana
Jusuf Kalla Tinjau Dampak Banjir Bandang dan Longsor di Tanah Datar, Ini Pesan yang Disampaikan
Jusuf Kalla Tinjau Dampak Banjir Bandang dan Longsor di Tanah Datar, Ini Pesan yang Disampaikan
Upadate Banjir Bandang Tanah Datar: 22 Orang Meninggal, 2.452 Mengungsi, dan 1 Nagari Terisolasi
Upadate Banjir Bandang Tanah Datar: 22 Orang Meninggal, 2.452 Mengungsi, dan 1 Nagari Terisolasi
19 Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan
19 Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan
Banjir Bandang dan Galodo di Tanah Datar: 12 Meninggal, 14 Hilang, Ratusan Rumah Rusak
Banjir Bandang dan Galodo di Tanah Datar: 12 Meninggal, 14 Hilang, Ratusan Rumah Rusak