
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah bersalaman dengan Ketua PD Muhammadiyah Kota Padang, Maigus Nasir.
Padangkita.com - Organisasi keagamaan di kota Padang diminta menjadi lembaga yang berperan aktif dalam menangkal informasi-informasi yang tidak benar atau hoax serta perilaku yang menyimpang yang terjadi di lingkungan masyarakat.
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan sudah saatnya organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah mengambil peranan penting tersebut.
"Para Ulama dan Ormas Muhammadiyah harus ambil peranan dan tampil untuk menjawab," kata walikota Padang.
Menurutnya, kegiatan mudzakarah yang dilaksanakan oleh Muhammadiyah bisa menjadi jawaban dan bisa membantu menengahi perilaku-perilaku negatif yang berkembang di masyarakat.
Selain itu, kata walikota, saat ini banyak perilaku masyarakat yang menyimpang dari ajaran agama. Oleh karena itu, ia meminta kepada ulama dan Muhammadiyah untuk memperbaiki hal tersebut.
Walikota meminta kegiatan-kegiatan keagamaan seperti mudzakarah rutin diadakan agar bisa menjadi sumber ilmu dan pengetahuan bagi masyarakat.
Kepada seluruh ulama dan organisasi keagamaan juga diminta peka dan cepat merespon informasi dan kegiatan yang beredar di masyarakat.
"Agar masyarakat paham dan tidak terlanjur menelan bulat-bulat informasi yang tak benar," tambah walikota.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat Muslim Tawakal mengimbau kepada para mubaligh yang ada di Padang agar berketetapan hati.
Dia meminta agar para mubaligh terus berdakwa untuk menyampaikan kebenaran kepada masyarakat dan menyatakan bahwa dakwah tidak pernah ada habisnya.
Muslim Tawakal juga menyatakan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi yang membetulkan tauhid umat. Organisasi yang menumbuhkan ukhuwah Islamiyah, memajukan pendidikan, menyiapkan kader umat, serta menegakkan semangat jihad, seperti dikutip dari situs pemko, Senin (19/06/2017).