Motif Penculikan Anak di Padang Panjang Mirip Film, Mau Minta Tebusan Rp30 Juta

Motif Penculikan Anak di Padang Panjang Mirip Film, Mau Minta Tebusan Rp30 Juta

Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto saat memberikan keterangan soal motif penculikan. [Foto: Dok. Humas Polres Padang Panjang]

Padang Panjang, Padangkita.com – Bak di film-film, begitulah skenario yang akan dijalankan oleh J, pria pelaku penculikan anak perempuan 7 tahun di Kota Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar).

Rencananya, J menculik korban bernisial HKL, untuk mengharapkan uang tebusan. Jadi, setelah dia menculik, dia akan menghubungi orang tua korban. Kemudian, J akan meminta uang sebesar Rp30 juta kepada orang tua korban sebagai imbalan menebus anaknya yang diculik.

Namun, semua rencana tersebut gagal total. Skenario seeperti di film-film amburadul. Yang ada, J kemudian ditangkap warga dan diamuk massa hingga babak belur, sebelum akhirnya diamankan Polres Padang Panjang.

Rencana yang menjadi motif penculikan tersebut diungkapkan Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto, setelah mengeinterogasi pelaku J. Menurut Kapolres, pelaku tengah terlilit utang yang mencapai Rp50 juta, sehingga menjadi gelap mata melakukan penculikan.

Sebagaimana diberitakan, Kota Padang Panjang sempat dihebohkan oleh kasus penculikan bocah perempuan berumur 7 tahun. Persitiwanya terjadi di Kelurahan Ekor Lubuk, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang, pada Senin (10/7/2023).

“Motifnya (penculikan) ekonomi, yaitu dengan berencana meminta tebusan kepada orang tua korban,” kata AKBP Donny Bramanto, dalam keterangan tertulis Rabu (12/7/2023).

Menurut Kapolres, pelaku J memiliki banyak utang, di antaranya di bank, dan sejumlah orang.

“Karena kesulitan dalam hal ekonomi pelaku J mengambil jalan yang bertentangan dengan hukum, menculik anak di bawah umur dan berencana meminta sejumlah uang tebusan sebanyak Rp30 juta kepada orang tua korban untuk membayar semua utang-utangnya,” terang Kapolres.

Lebih jauh diungkapkan Kapolres, pelaku telah merencanakan aksinya tersebut sekitar satu minggu sebelumnya.

Atas kejadian tersebut, Kapolres menghimbau masyarakat, khususnya orang tua agar lebih meningkatkan kewaspadaan mengawasi anak-anak ketika bermain.

Sebelumnya, Kasat Reskrim Iptu Istiklal menyebutkan, pelaku penculikan ini merupakan warga Lintau Buo, Tanah Datar. Pelaku ditangkap warga di Jalan Tabek Gadang, RT 11 Ganting, Padang Panjang, pada pukul 16.30 WIB, Senin (10/7/2023).

Menurut Iptu Istiklal, kejadian berawal ketika korban berinisial HKL sedang asyik bermain bersama temannya di depan gerbang Masjid Nurul Islam, di Kelurahan Ekor Lubuk.

Modusnya pura-pura menanyakan bengkel kepada teman korban. Namun, ketika teman-teman korban HKL berjalan sekitar lima langkah, pelaku langsung membawa korban dengan sepeda motor Yamaha Mio BA 6215 WR.

“Kemudian, pelaku menyuruh korban HKL untuk duduk jongkok pada bagian depan sepeda motor miliknya agar tidak terlihat oleh orang lain,” ujar Iptu Istiklal.

Melihat kejadian tersebut, teman-teman korban (HKL) melapor kepada orang tua korban. Selanjutnya, orang tua korban memberitahukan kepada masyarakat untuk membantu mencari keberadaan anaknya, HKL.

Pihak Polres juga menerima laporan dari warga melalui telepon seluler. Bersama warga, polisi bergerak berusaha mencari keberadaan pelaku. Sampai akhirnya, pelaku berhasil diamankan oleh warga di Tabek Gadang, Kelurahan Ganting.

Baca juga: Penculik Anak Perempuan 7 Tahun, Babak Belur Diamuk Massa di Padang Panjang

Saat ditangkap pelaku sempat diamuk massa, sebelum akhirnya diamakankan oleh petugas kepolisan dengan membawa pelaku ke Polres Padang Panjang. [*/pkt]

Baca Juga

Blusukan ke Pasar Padang Panjang, Mahyeldi Terima Keluhan Pedagang Soal Daging Impor
Blusukan ke Pasar Padang Panjang, Mahyeldi Terima Keluhan Pedagang Soal Daging Impor
Dinilai Berhasil sebagai Pj Wali Kota, Mendagri Perpanjang Masa Jabatan Sonny dan Roberia
Dinilai Berhasil sebagai Pj Wali Kota, Mendagri Perpanjang Masa Jabatan Sonny dan Roberia
Berkunjung ke Menyala Coffee Padang Panjang, Mahyeldi: Kedai Kopi Penggerak Ekonomi Lokal
Berkunjung ke Menyala Coffee Padang Panjang, Mahyeldi: Kedai Kopi Penggerak Ekonomi Lokal
Mahyeldi akan Perbanyak Event dan Perkuat Permodalan UMKM di Padang Panjang
Mahyeldi akan Perbanyak Event dan Perkuat Permodalan UMKM di Padang Panjang
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi