Menteri Kominfo: Ada Peluang Investasi Asing di Indonesia

Menteri Kominfo: Ada Peluang Investasi Asing di Indonesia

Menteri Kominfo Rudiantara dalam pertemuan dengan 11 Duta Besar di Kediaman Duta Besar Argentina (14/8/2017). (Foto : kominfo.go.id)

Lampiran Gambar

Menteri Kominfo Rudiantara dalam pertemuan dengan 11 Duta Besar di Kediaman Duta Besar Argentina (14/8/2017). (Foto: kominfo.go.id)

Padangkita.com - Menteri Kominfo Rudiantara membicarakan peluang investasi asing di Indonesia. Hal itu disampaikan dalam pertemuan dengan para duta besar dari negara-negara Amerika Selatan yang berjumlah 11 duta besar di Rumah Duta Besar Argentina Ricardo Luis Bocalandro, (14/8/2017).

“Indonesia mempunyai peluang memanfaatkan bonus demografi di puncaknya tahun 2030. Ada peluang 180 juta populasi produktif dan 135 juta kelas konsumtif. Kini, saatnya berinvestasi di Indonesia karena Pemerintah terus memperbaiki iklim berusaha dan investasi. Di antaranya melalui perbaikan kondisi fiskal, perbaikan dan penyederhanaan regulasi dan penekanan pembangunan yang agresif dalam membangun infrastruktur” ujar Rudiantara, dalam siaran pers yang dilansir dari kominfo.go.id.

Pemerintah Indonesia saat ini gencar melakukan pembangunan di bidang Informasi dan Teknologi Komunikasi (ICT), berbagai kebijakan yang bersifat mendorong kemudahan berinvestasi, kemudahan dalam proses administrasi, dan dalam membangun ekosistem digital ekonomi.

Rudiantara mengatakan kebijakan-kebijakan untuk mendukung perkembangan ICT di Indonesia diantaranya penyederhanaan perizinan dan sertifikasi perangkat dan Perpres roadmap ecommerce, TKDN 4G, KBLI platform digital.

"Pengembangan Telekomunikasi dan juga Internet untuk mendorong percepatan pertumbuhan dalam ekonomi digital di mana digitalisasi akan terjadi dan menjadi andalan ekonomi masa depan, memberikan kesempatan berusaha dan memberikan peluang kepada hal baru dalam kegiatan ekonomi," ujar Rudiantara.

Menurutnya, dengan semakin peningkatkan kebutuhan publik akan layanan telekomunikasi dan juga konsumsi terhadap kapasitas yang semakin besar, menjadi penting kebutuhan-kebutuhan nasional dalam pengembangan konten local dan pentingnya konsolidasi pemain telekomunikasi di Indonesia.

"Konsolidasi ini tidak hanya akam memenuhi harapan layanan telekomunikasi masa depan juga memberikan kemampuan dari sisi efisiensi dan cakupan perluasan wilayah pembanguan dan layanan," Ujarnya.

Baca Juga

Mahyeldi Bertemu CEO Al Khair Investment di Riyadh Bahas Rencana Investasi Real Estate
Mahyeldi Bertemu CEO Al Khair Investment di Riyadh Bahas Rencana Investasi Real Estate
RDAN Gelar Diskusi Tantangan Investasi dan Pembangunan Ekonomi di Sumbar
RDAN Gelar Diskusi Tantangan Investasi dan Pembangunan Ekonomi di Sumbar
Gubernur Mahyeldi Ajak Perantau Minang Investasi di Sektor Pariwisata dan Energi
Gubernur Mahyeldi Ajak Perantau Minang Investasi di Sektor Pariwisata dan Energi
Andre Rosiade: Kementerian Investasi Berperan Besar dalam Pembangunan IKN
Andre Rosiade: Kementerian Investasi Berperan Besar dalam Pembangunan IKN
Sumbar Terima Penghargaan Daerah Ramah Layanan Investasi 2023
Sumbar Terima Penghargaan Daerah Ramah Layanan Investasi 2023
Gubernur Mahyeldi Sesalkan Banyak Investor Masuk Sumbar Ditolak Tanpa Alasan Jelas
Gubernur Mahyeldi Sesalkan Banyak Investor Masuk Sumbar Ditolak Tanpa Alasan Jelas