Lubuk Basung, Padangkita.com – Pemerintah Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam mengusulkan pembangunan SMA atau SMK. Saat ini telah ditetapkan empat calon lokasi pembangunan sekolah yang diusulkan tersebut.
Empat calon lokasi yang tersebar di tiga nagari itu pun telah disampaikan kepada Bupati Agam, Andri Warman, di Mess Pemkab Agam Belakang Balok, Senin (25/7/2022).
Camat Malalak, Rahmad Fajri menyebutkan, keempat lokasi yang sudah ditetapkan itu, 1 lokasi berada di Nagari Malalak Selatan, 2 lokasi di Malalak Utara dan 1 lokasi di Malalak Barat.
“Di Malalak Selatan luas tanah dibebaskan 18.000 meter persegi, Malalak Utara 2 lokasi masing-masingnya luas 30.000 meter persegi.
Sedangkan di Malalak Barat luas tanah dibebaskan 15.000 meter persegi.
“Tanah di Nagari Malalak Selatan dan Utara ini milik perorangan, beda halnya dengan Nagari Malalak Barat yang dimiliki kaum,” terangnya.
Ia menjelaskan, keberadaan SMA atau SMK di Malalak sangat diimpikan masyarakat. Sebab, selama ini untuk melanjutkan pendidikan, anak-anak Malalak harus ke luar Malalak.
Sementara itu, Bupati Agam, Andri Warman memenilai Malalak memamg sudah sepantasnya miliki SMA atau SMK. Seiring perkembangan populasi siswa di Malalalak setiap tahun mengalami peningkatan.
“Kita miris Malalak belum miliki SMA, bahkan siswa yang sudah tamat SMP harus keluar Malalak untuk melanjutkan pendidikannya,” ujarnya.
Kondisi ini, kata dia, membuat masyarakat makin kesulitan, selain jarak tempuh jauh juga berdampak pada pengeluaran yang tinggi.
Untuk itu, ia minta pemerintah kecamatan segera membuat proposal, yang nanti akan diusulkan ke pemerintah provinsi.
Baca juga: Bayi 46 Hari Tewas, Ini Kronologi Kecelakaan di Agam, Pikap Tabrak Rush
“Memang secara lisan dan secara pribadi kita sudah sampaikan, tentu yang tertulis juga dibutuhkan,” katanya. [*/pkt]