Padang, Padangkita.com—Seluas 24 hektare hutan di kawasan Malvinas Kecamatan Nanggalo, Kota Padang sangat menarik untuk dijadikan kawasan wisata. Baik wisata sungai dan wisata terpadu serta pembibitan.
Hal di atas dijelaskan Wali Kota Padang Mahyeldi ketika memberikan sambutan pada kegiatan sekolah sungai dan susur sungai di kawasan Malvinas Nanggalo, Selasa (9/6/2020).
Menurut Mahyeldi, lokasi Pulau Malvinas sangat strategis, air sungainya masih hijau dan jernih. Untuk itu Pemerintah kota Padang sudah membuat perencanaan kawasan Pulau Malvinas, hanya menunggu penyempurnaan, sehingga kawasan Malvinas dijadikan kawasan wisata.
Mahyeldi mengapresiasi kegitan yang diinisiasi oleh Balai Wilayah Sungai Sumatra V (BWSSV) untuk melaksanakan suatu kegiatan Sekolah sungai dan susur sungai di kawasan hutan Malvinas.
Kegitan yang dilaksanakan BWSSV kali ini sangat tepat, melihat lokasinya sangat strategis hutannya sangat lebat, rimbun, asri udaranya sejuk.
Sebanyak 10 ribu bibit ikan puyu dan nila di sebar sepanjang sungai di kawasan Malvinas serta penanaman pohon durian. Mengingat manfaatnya ke depan akan dirasakan oleh masyarakat nantinya.
“Kegiatan sekolah sungai dan susur sungai dapat mendorong serta mengoptimalkan potensi yang ada di kawasan Batang Kuranji Batang Belimbing di Kecamatan Nanggalo,” kata Mahyeldi.
Pada kesempatan yang sama Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, sungai yang ada di Sumatera Barat masih banyak yang terawat. Sungai sumber mata pencarian masyarakat. Maka oleh sebab itu mari kita jaga kelestarian sungai.
Upaya mempertahankan keberadaan dan keberlanjutan pemanfaatan sungai perlu dijaga kelestariannya. Ini merupakan salah satu amanat pokok Undang-undang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air. “Upaya tersebut mewujudkan kegiatan operasi pemeliharan sungai,” terang Nasrul Abit.
Selanjutnya kepala Balai Wilayah Balai Sungai Sumatera V (BWSSV) Mariadi melaporkan, susur sungai merupakan kegiatan pengenalan sungai, serta melihat kondisi sungai, pembersihan sungai serta mengenal potensi sungai.
Kegiatan susur sungai merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan Balai Wilayah Sungai Sumatera V.
Selain itu BWS Sumatera V juga melaksanakan tebar bibit benih ikan dan penanaman pohon. “Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendorong masyarakat, berinisiatif serta mengoptimalkan potensi sungai sehingga menghasilkan ekonomi masyarakat itu sendiri", ujarnya. [has]
