Jakarta, Padangkita.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meluncurkan buku berjudul "Akhlak untuk Negeri". Buku ini diluncurkan Erick sebagai landasan bagi BUMN untuk masuk dan merajai pasar internasional.
Buku "Akhlak untuk Negeri" ini merupakan buah karya pemikiran Erick dibantu Presiden ESQ Group Ary Ginanjar Agustian dalam penyusunan buku itu.
Erick menyebut akhlak menjadi dasar untuk menyambut masa depan BUMN dan Indonesia untuk khususnya 2030-2040. Melalui buku tersebut, diharapkan menjadi tonggak bagi BUMN untuk merajai pasar internasional.
"Akhlak menjadi dasar yang dicanangkan BUMN untuk membentuk reputasi, yang saya harapkan juga BUMN tidak hanya jago kandang tetapi juga mendunia," ujar Menteri Erick dilansir dari Liputan6.com, Rabu (7/1/2020).
Erick Thohir mengatakan, banyak perusahaan BUMN milik berbagai negara mampu bersaing dikancah internasional. Untuk itu dia menyakini Indonesia mampu melakukan hal yang sama.
Baca juga: KKP Bangun Tracking Hutan Mangrove Pariaman Jadi Destinasi Wisata
"Kalau kita lihat banyak perusahaan BUMN yang ada dari bernagai negara bisa kelas dunia kenapa kita tidak. Tentu sebelum kesana, bagaimana kita menjaga reputasi BUMN menjadi hal penting karena berkaitan dengan pengelolaan kekayaan negara dan keadilan yang lebih baik bagi kita," paparnya.
Pada waktu tersebut, Indonesia diprediksi mendapat bonus demografi penduduk yang produktif yang usianya muda.
"Ini juga kita harus memetik manfaatnya jangan sampai generasi muda ini menjadi beban tetapi menjadi satu nilai tambah bangsa ini. Kareja itu bonus demogafi ini, kementerian BUMN bisa membentuk sistem talent yang baik. Merebut talent terbaik di Indonesia," jelasnya.
"Generasi muda yang bisa menjadi kesinambungan BUMN saya terus berpesan kepada pimpinan BUMN jangan segan segan menjadi mentor kepada yang lebih muda. Kita jangan memimpin saat ini saja tetapi masa yang akan datang," tandasnya. [*/try]
Baca berita terbaru hanya di Padangkita.com