Padang Panjang, Padangkita.com - Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kota Padang Panjang meniadakan kunjungan tatap muka antara warga binaan dan pihak keluarga untuk sementara waktu.
Kepala Rutan Kelas IIB Kota Padang Panjang Ismail mengatakan perubahan ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona Covid-19.
"Untuk kunjungan tatap muka diubah ke bentuk virtual melalui video call antara yang bersangkutan (warga binaan) dengan pihak keluarga," katanya dari keterangan tertulis yang diterima Padangkita.com, Selasa (30/06/2020)
Ia menambahkan untuk pihak rutan telah menyiapkan perangkatnya. Untuk setiap warga binaan yang ingin berkomunikasi dengan keluarganya dimulai dari jam 09.00 hingga 12.00 WIB.
"Setiap warga binaan diberikan waktu lima menit untuk berkomunikasi. Kalau lewat jam 12.00 WIB warga binaan tak bisa lagi melakukan atau menerima panggilan," jelasnya.
Baca juga: Gempa M 4,5 Guncang Padang Panjang Tidak Berpotensi Tsunami
Selain mengubah teknis kunjungan untuk sementara waktu, pihak rutan juga membuat bilik sterilisasi di depan pintu masuk rutan.
Pihak rutan juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sekitar kantor dan pengecekan suhu tubuh warga binaan secara berkala.
Meski demikian, pihak rutan tetap memberikan pelayanan terbaik demi kesehatan dengan memperhatikan konsumsi menu makanan yang sehat dan kegiatan olahraga yang rutin.
"Kami juga memberikan asupan vitamin kepada warga binaan sekali seminggu untuk menambah imunitas tubuhnya, "ujarnya
Disamping itu, dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada di belakang kantor Rutan Kelas IIB Kota Padang Panjang, warga binaan juga diajarkan dalam hal bercocok tanam seperti budidaya cabe, terong, pare, ubi dan budidaya ikan, belut serta budidaya ayam kampung. [*/abe]
