Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Andre Rosiade Minta PP 47/2024 Diterapkan 2025

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Andre Rosiade Minta PP 47/2024 Diterapkan 2025

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI H Andre Rosiade. [Foto: Dok. Ist.]

Jakarta, Padangkita.com - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI H Andre Rosiade mendorong Peraturan Pemerintah (PP) No. 47/2024 tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM diterapkan secepatnya oleh Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Sebab, penerapan PP ini dinilai mampu membantu pemerintah mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen.

"Kalau bisa 2025 ini selesai. Gak perlu menunggu 2 tahun, terlalu lama, Pak. Sehingga kita bisa membantu target pemerintah mewujudkan pertumbuhan ekonomi 8 persen ini bisa tercapai," kata Andre Rosiade saat rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan jajaran direksi Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (13/11/2024) lalu.

Politisi Partai Gerindra asal Sumatera Barat (Sumbar) ini meminta pihak Himbara segera menyampaikan kepada masyarakat terkait mekanisme serta petunjuk dalam penerapan PP 47/2024 ini.

"Harapan saya Himbara tidak lama-lama mengeksekusi ini. Diumumkan saja mekanismenya seperti apa, siapa yang berhak, caranya seperti apa, supaya masyarakat tidak menunggu lama-lama," tutur Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR RI.

Andre berharap PP 47/2024 ini dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang selama ini terlilit utang karena kredit macet.

"Kita berharap tentu ini bisa menjadi formulasi yang baik bagi masyarakat karena pemerintahan Presiden Prabowo bisa meringankan beban rakyat. Bukan hanya menghapus tagihan utang, tapi bagaimana mereka yang masuk BI checking bisa kembali memulai usaha mereka dan didukung oleh sektor perbankan," kata Sekretaris Fraksi Gerindra MPR RI.

Menurut Andre, pemerintah khususnya perbankan berkewajiban membantu masyarakat yang selama ini memanfaatkan kredit usaha rakyat (KUR) keluar dari permasalahan, daripada harus pasang badang membantu para konglomerat yang selama ini jadi kreditur macet.

Baca juga: Utang UMKM Dihapus, Judol-Narkoba Diberantas: Bukti Presiden Prabowo Paham Aspirasi Rakyat

"Karena rata-rata Pak, yang kredit KUR itu jauh lebih terhormat, lebih komitmen dari para konglomerat yang suka ngemplang yang bapak sambut di ruangan bapak, gitu lho. Faktanya begitu kan, bahwa KUR ini jauh lebih tertib bayar utangnya, daripada konglomerat-konglomerat ya mungkin bertemu dengan pihak bank di lounge, di hotel berbintang, di kantor bapak. Ini yang kita harus diberikan kesempatan mereka," pungkas ketua DPD Gerindra Sumbar.

[*/pkt]

Baca Juga

Andre Rosiade: PLTS Terapung akan Dibangun di Danau Singkarak Bernilai Investasi Rp50 Triliun
Andre Rosiade: PLTS Terapung akan Dibangun di Danau Singkarak Bernilai Investasi Rp50 Triliun
Uji Coba Tol Padang-Sicincin 15 Desember, Andre Rosiade: Tol Sicincin-Bukittinggi Dibangun 2026
Uji Coba Tol Padang-Sicincin 15 Desember, Andre Rosiade: Tol Sicincin-Bukittinggi Dibangun 2026
Semangati Suporter Semen Padang FC, Andre Rosiade Pastikan Penggantian 4 Pemain Asing
Semangati Suporter Semen Padang FC, Andre Rosiade Pastikan Penggantian 4 Pemain Asing
Kisah Pemuda Penderita Polio dan Ibunya di Kambang Pessel yang Dibantu Andre Rosiade
Kisah Pemuda Penderita Polio dan Ibunya di Kambang Pessel yang Dibantu Andre Rosiade
BBM Subsidi Tak Tepat Sasaran, Andre Rosiade Sarankan Solusi Perpres 191 Tahun 2014 Direvisi
BBM Subsidi Tak Tepat Sasaran, Andre Rosiade Sarankan Solusi Perpres 191 Tahun 2014 Direvisi
PLN dan Perusahaan Arab akan Investasi PLTS di Danau Singkarak, Andre Minta segera Sosialisasi
PLN dan Perusahaan Arab akan Investasi PLTS di Danau Singkarak, Andre Minta segera Sosialisasi