Berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru: Jumlah warga Sumatra Barat (Sumbar) yang terinfeksi Covid-19 bertambah lagi 52 orang
Padang, Padangkita.com – Jumlah warga Sumatra Barat (Sumbar) yang terinfeksi Covid-19 bertambah lagi 52 orang, Senin (7/9/2020). Totalnya kasus positif secara kumulatif di Sumbar menjadi 2.795 orang.
Kabar baiknya, pasien yang sembuh bertambah lebih banyak yakni, 57 orang, sehingga totalnya menjadi 1.509 orang. Namun demikian, pasien yang meninggal dunia juga bertambah satu orang, sehingga jumlahnya menjadi 61 orang.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, tambahan 52 kasus hari ini berasal dari 11 daerah, paling banyak dari Kabupaten Kepulauan Mentawai 16 orang, menyusul Kota Padang 15 orang, dan Kabupaten Padang Pariaman 5 orang.
Berikutnya dari Kota Padang Panjang 3 orang, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) 3 orang, Kabupaten Agam 2 orang, Kabupaten Sijunjung 2 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 2 orang, Kota Sawahlunto 2 orang, Kota Solok 1 orang, dan Kabupaten Dharmasraya 1 orang.
Sementara itu 57 pasien yang sembuh berasal dari tujuh daerah, paling banyak dari Kota Padang 32 orang, lalu Kabupaten Padang Pariaman 9 orang, Kabupaten Solok 8 orang, Kota Sawahlunto 4 orang, Kabupaten Agam 2 orang, Kabupaten Tanah Datar 1 orang, dan Kabupaten Dharmasraya 1 orang.
Baca Juga: Mentawai Catat Tambahan Kasus Baru Covid-19 Paling Banyak di Sumbar
Tambahan kasus positif dan pasien sembuh (negatif) ini berdasarkan pemeriksaan 4.650 sampel swab oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Padang dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso, Agam.
Total jumlah spesimen yang telah diperiksa di Sumbar sampai hari ini sebanyak 136.359 sampel, dan jumlah orang yang diperiksa sebanyak 114.646 orang. Secara keseluruhan “positivity rate” (PR) Sumbar 2,4 persen.
Secara persentase, perkembangan penanganan Covid-19 di Sumbar adalah: Total kasus 2.795 orang (100%); Pasien yang dirawat di berbagai rumah sakit 186 orang (6,65%); Pasien yang isolasi mandiri 862 orang (30,84%); Pasien yang isolasi daerah 30 orang (1,07%); Pasien yang isolasi di BPSDM 57 orang (2,04%); Pasien yang isolasi di PPSDM 90 orang (3,22%); Pasien yang meninggal dunia 61 orang (2,18%); Pasien yang sembuh 1.509 orang (53,99%).
Total jumlah kasus suspek tercatat sebanyak 338 orang, dirawat sebanyak 37 orang, dan isolasi mandiri sebanyak 301 orang. [*/pkt]
